Indosat & Wadhwani Foundation Luncurkan Collabonation Talent Lab di UC Makassar
Tim SINDOmakassar
Rabu, 11 Juni 2025 - 17:35 WIB
Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) bersama Wadhwani Foundation (WF) meluncurkan Collabonation Talent Lab di Universitas Ciputra (UC) Makassar, Rabu (11/6/2025). Foto/Istimewa
Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) bersama Wadhwani Foundation (WF) meluncurkan Collabonation Talent Lab di Universitas Ciputra (UC) Makassar, Rabu (11/6/2025). Hal itu merupakan program pelatihan digital berbasis kecerdasan buatan (AI) yang dapat diakses secara gratis melalui aplikasi myIM3 oleh seluruh pengguna IM3.
Kolaborasi strategis yang dimulai sejak Januari 2025 ini merupakan komitmen nyata IM3 untuk membekali generasi muda Indonesia agar lebih siap menghadapi dunia kerja atau membangun usaha mandiri di tengah persaingan yang semakin ketat.
Berdasarkan data Statistik Indonesia 2025, lebih dari 7,4 juta masyarakat Indonesia masih tergolong sebagai pencari kerja, menandakan pentingnya pengembangan keterampilan baru yang sesuai dengan kebutuhan industri saat ini.
EVP Head of Circle Kalisumapa Indosat Ooredoo Hutchison, Swandi Tjia, menyampaikan IM3 tidak hanya menghadirkan layanan telekomunikasi, tetapi juga solusi pengembangan diri bagi generasi muda Indonesia melalui pemanfaatan teknologi.
"Kami percaya, melalui Collabonation Talent Lab, anak-anak muda bisa naik level—menjadi individu yang siap bersaing di dunia kerja maupun menciptakan peluang usaha secara mandiri," kata dia.
Melalui platform interaktif dari Wadhwani Foundation, pengguna IM3 dapat mengakses berbagai kursus dan modul pelatihan digital yang berfokus pada tiga pilar utama pengembangan diri. Pertama, Digi & Tech Advance, untuk memperdalam literasi dan keterampilan digital dari tingkat dasar hingga praktikal sesuai kebutuhan industri.
Kedua, ReSkill & UpSkill, yang bertujuan untuk memperbarui dan meningkatkan kompetensi agar tetap relevan di pasar kerja. Ketiga, Growpreneur, untuk menumbuhkan semangat kewirausahaan dan memberikan bekal praktis dalam membangun serta mengelola usaha.
Kolaborasi strategis yang dimulai sejak Januari 2025 ini merupakan komitmen nyata IM3 untuk membekali generasi muda Indonesia agar lebih siap menghadapi dunia kerja atau membangun usaha mandiri di tengah persaingan yang semakin ketat.
Berdasarkan data Statistik Indonesia 2025, lebih dari 7,4 juta masyarakat Indonesia masih tergolong sebagai pencari kerja, menandakan pentingnya pengembangan keterampilan baru yang sesuai dengan kebutuhan industri saat ini.
EVP Head of Circle Kalisumapa Indosat Ooredoo Hutchison, Swandi Tjia, menyampaikan IM3 tidak hanya menghadirkan layanan telekomunikasi, tetapi juga solusi pengembangan diri bagi generasi muda Indonesia melalui pemanfaatan teknologi.
"Kami percaya, melalui Collabonation Talent Lab, anak-anak muda bisa naik level—menjadi individu yang siap bersaing di dunia kerja maupun menciptakan peluang usaha secara mandiri," kata dia.
Melalui platform interaktif dari Wadhwani Foundation, pengguna IM3 dapat mengakses berbagai kursus dan modul pelatihan digital yang berfokus pada tiga pilar utama pengembangan diri. Pertama, Digi & Tech Advance, untuk memperdalam literasi dan keterampilan digital dari tingkat dasar hingga praktikal sesuai kebutuhan industri.
Kedua, ReSkill & UpSkill, yang bertujuan untuk memperbarui dan meningkatkan kompetensi agar tetap relevan di pasar kerja. Ketiga, Growpreneur, untuk menumbuhkan semangat kewirausahaan dan memberikan bekal praktis dalam membangun serta mengelola usaha.