OJK - Pemkab Sinjai Berikan Edukasi Keuangan untuk Pelajar & Pelaku UMKM
Tri Yari Kurniawan
Sabtu, 23 Agustus 2025 - 16:33 WIB
OJK bekerja sama dengan Pemkab Sinjai serta pelaku sektor jasa keuangan, menggelar kegiatan edukasi keuangan kepada masyarakat di Kabupaten Sinjai. Foto/Istimewa
Kantor OJK Provinsi Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Sinjai serta pelaku sektor jasa keuangan, menggelar kegiatan edukasi keuangan kepada masyarakat di Kabupaten Sinjai.
Kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi program Gerakan Nasional Cerdas Keuangan (Gencarkan), sekaligus rangkaian Puncak Hari Indonesia Menabung dan Bulan Literasi Keuangan 2025. Peserta yang terlibat antara lain pelajar SMK Negeri 1 Sinjai, pelaku UMKM, dan perangkat desa dari Kecamatan Sinjai Selatan.
Kepala OJK Provinsi Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat, yang diwakili oleh Kepala Divisi Pengawasan Perilaku PUJK, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen OJK, Amiruddin Muhidu, menyampaikan bahwa di era digital saat ini, berbagai penawaran produk dan layanan keuangan sangat mudah diakses, bahkan oleh pelajar.
“Tanpa pemahaman yang memadai, pelajar dapat dengan mudah terjebak dalam praktik yang merugikan, seperti utang konsumtif, penyalahgunaan uang jajan, hingga kebiasaan boros yang tidak sehat," kata dia.
Nah, melalui kegiatan edukasi keuangan, ia berharap masyarakat dan generasi muda di Kabupaten Sinjai dapat mengelola keuangan secara bijak, serta memanfaatkan layanan keuangan yang legal dan berada di bawah pengawasan OJK.
“OJK menyadari pentingnya pemberdayaan ekonomi masyarakat sehingga terus berkomitmen untuk mendukung perkembangan ekonomi, terutama bagi pelaku UMKM yang merupakan tulang punggung ekonomi, memberikan lapangan pekerjaan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujar Amiruddin.
Mewakili pemerintah daerah, Camat Sinjai Selatan menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan edukasi yang ditujukan kepada pelaku UMKM dan perangkat kecamatan. Ia menilai kegiatan ini sangat bermanfaat dalam memperluas wawasan para pemangku kebijakan mengenai isu-isu keuangan, khususnya dalam mengenali dan mengantisipasi praktik keuangan ilegal yang berpotensi merugikan masyarakat.
Kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi program Gerakan Nasional Cerdas Keuangan (Gencarkan), sekaligus rangkaian Puncak Hari Indonesia Menabung dan Bulan Literasi Keuangan 2025. Peserta yang terlibat antara lain pelajar SMK Negeri 1 Sinjai, pelaku UMKM, dan perangkat desa dari Kecamatan Sinjai Selatan.
Kepala OJK Provinsi Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat, yang diwakili oleh Kepala Divisi Pengawasan Perilaku PUJK, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen OJK, Amiruddin Muhidu, menyampaikan bahwa di era digital saat ini, berbagai penawaran produk dan layanan keuangan sangat mudah diakses, bahkan oleh pelajar.
“Tanpa pemahaman yang memadai, pelajar dapat dengan mudah terjebak dalam praktik yang merugikan, seperti utang konsumtif, penyalahgunaan uang jajan, hingga kebiasaan boros yang tidak sehat," kata dia.
Nah, melalui kegiatan edukasi keuangan, ia berharap masyarakat dan generasi muda di Kabupaten Sinjai dapat mengelola keuangan secara bijak, serta memanfaatkan layanan keuangan yang legal dan berada di bawah pengawasan OJK.
“OJK menyadari pentingnya pemberdayaan ekonomi masyarakat sehingga terus berkomitmen untuk mendukung perkembangan ekonomi, terutama bagi pelaku UMKM yang merupakan tulang punggung ekonomi, memberikan lapangan pekerjaan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujar Amiruddin.
Mewakili pemerintah daerah, Camat Sinjai Selatan menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan edukasi yang ditujukan kepada pelaku UMKM dan perangkat kecamatan. Ia menilai kegiatan ini sangat bermanfaat dalam memperluas wawasan para pemangku kebijakan mengenai isu-isu keuangan, khususnya dalam mengenali dan mengantisipasi praktik keuangan ilegal yang berpotensi merugikan masyarakat.