Kinerja Cemerlang, SPJM Bukukan Laba Rp633,95 Miliar
Tri Yari Kurniawan
Rabu, 19 November 2025 - 16:46 WIB
SVP Sekretaris Perusahaan SPJM, Tubagus Patrick, memaparkan kinerja perusahaan pada media gathering di atas kapal Pinisi yang berlayar di Pantai Losari, Selasa (18/11/2025) malam. Foto/Maman Sukirman
PT Pelindo Jasa Maritim (SPJM), salah satu subholding PT Pelabuhan Indonesia, membukukan kinerja cemerlang sepanjang Januari–Oktober 2025.
Perusahaan yang bergerak di bidang Marine, Equipment, Port Services, Dredging dan Shipyard (MEPS) itu sukses melampaui target Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP), dengan realisasi laba usaha mencapai 154,15 persen dari target.
Dari sisi keuangan, SPJM mencatat pendapatan usaha sebesar Rp6,769 triliun, dengan beban usaha Rp6,135 triliun. Alhasil, laba usaha yang dibukukan mencapai Rp633,95 miliar.
Pada stream marine, pelayanan pemanduan tercatat mencapai 2,89 miliar gerakan, sementara layanan penundaan mencapai 4,39 miliar GT-jam. Kenaikan ini sejalan dengan membaiknya trafik kapal di seluruh wilayah operasional SPJM Group.
Aktivitas docking juga meningkat signifikan, menembus 39 unit atau 139 persen dari target RKAP. Layanan pengerukan naik tajam dengan volume 1.658.850 m³, tumbuh 176,03 persen YoY, sedangkan pengelolaan alur mencapai 23.325.302 ton atau naik 3,89 persen YoY.
Stream peralatan mencatat tingkat ketersediaan (availability) 90,29 persen, dengan Mean Time To Repair (MTTR) menyusut menjadi 3,62 jam atau membaik 23,28 persen YoY. Mean Time Between Failures (MTBF) naik menjadi 125,15 jam.
Layanan utilitas pelabuhan juga meningkat. Distribusi BBM mencapai 55.969 KL (naik 13,16 persen YoY), penyediaan air bersih 2.369.951 ton/m³ (naik 11,24 persen YoY), dan pengelolaan limbah 151.260 kg. Selanjutnya, penyediaan listrik 176.462.671 kWh (naik 3,03 persen YoY), dan distribusi gas 13.196.384 MMBTU (naik 17,11 persen YoY).
Perusahaan yang bergerak di bidang Marine, Equipment, Port Services, Dredging dan Shipyard (MEPS) itu sukses melampaui target Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP), dengan realisasi laba usaha mencapai 154,15 persen dari target.
Dari sisi keuangan, SPJM mencatat pendapatan usaha sebesar Rp6,769 triliun, dengan beban usaha Rp6,135 triliun. Alhasil, laba usaha yang dibukukan mencapai Rp633,95 miliar.
Pada stream marine, pelayanan pemanduan tercatat mencapai 2,89 miliar gerakan, sementara layanan penundaan mencapai 4,39 miliar GT-jam. Kenaikan ini sejalan dengan membaiknya trafik kapal di seluruh wilayah operasional SPJM Group.
Aktivitas docking juga meningkat signifikan, menembus 39 unit atau 139 persen dari target RKAP. Layanan pengerukan naik tajam dengan volume 1.658.850 m³, tumbuh 176,03 persen YoY, sedangkan pengelolaan alur mencapai 23.325.302 ton atau naik 3,89 persen YoY.
Stream peralatan mencatat tingkat ketersediaan (availability) 90,29 persen, dengan Mean Time To Repair (MTTR) menyusut menjadi 3,62 jam atau membaik 23,28 persen YoY. Mean Time Between Failures (MTBF) naik menjadi 125,15 jam.
Layanan utilitas pelabuhan juga meningkat. Distribusi BBM mencapai 55.969 KL (naik 13,16 persen YoY), penyediaan air bersih 2.369.951 ton/m³ (naik 11,24 persen YoY), dan pengelolaan limbah 151.260 kg. Selanjutnya, penyediaan listrik 176.462.671 kWh (naik 3,03 persen YoY), dan distribusi gas 13.196.384 MMBTU (naik 17,11 persen YoY).