home ekbis

Indosat dan Kadin Gelar Pelatihan IT & Coding untuk Milenial di Makassar

Minggu, 21 Mei 2023 - 15:05 WIB
Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat) berkolaborasi dengan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia menggelar program Kadin Tech Challenge: Menuju Indonesia Emas 2045. Foto/Dok Indosat
Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat) berkolaborasi dengan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia menggelar program Kadin Tech Challenge: Menuju Indonesia Emas 2045. Peserta program mendapatkan pelatihan untuk mengembangkan berbagai sistem baik itu berupa database, sistem berbasis web, bahkan berbentuk aplikasi.

Program ini diselenggarakan di tiga kota di Indonesia yakni Solo, Makassar dan Medan. Pelatihan ini menyasar generasi muda alias milenial, khususnya dari kalangan pelajar hingga freelancer.

Penyelenggaraan program di Kota Makassar dilaksanakan selama dua hari secara tatap muka, yaitu 20-21 Mei 2023. Kadin Tech Challenge diikuti oleh lebih dari 300 peserta yang melanjutkan ke level menengah. Nantinya setengah dari mereka yang berhasil mencapai tingkatan ini akan menerima pelatihan secara tatap muka.

Baca Juga:Hasil RUPST Indosat: Tebar Dividen Rp2,06 Triliun, Setujui Penambahan Direksi

Kelulusan program ini akan dilaksanakan pada Agustus 2023 sejalan dengan selesainya Kadin Tech Challenge dan 300 peserta tersebut akan otomatis tergabung ke dalam platform alumni IDCamp dan Kadin Talent Hub. Program alumni IDCamp dan Kadin Talent Hub akan memberikan informasi lowongan kerja, penawaran pelatihan, dan program karir lain yang sesuai dengan keahlian para alumni.

Indosat dan Kadin Indonesia juga mengajak para peserta IDCamp X Kadin 2023 untuk membuat berbagai solusi dalam program Kadin Tech Challenge: Menuju Indonesia Emas 2045. Tiga sektor yang menjadi fokus penyelesaian masalah adalah sektor pertanian, perikanan serta pemberdayaan UMKM. Peserta memiliki waktu hingga Agustus 2023 untuk menyumbang ide dan solusi melalui produk yang mereka buat.

District Operation Head Region Kalimantan Sulawesi - Rusdi Mardan, mengatakan perkembangan di sektor ekonomi digital saat ini berkembang sangat pesat. Diperkirakan perputaran uang di sektor ini mencapai Rp4.800 triliun pada 2030. "Ini akan menjadi kekuatan kita di Asia Tenggara, hampir 40 persen pangsanya," kata dia.
Baca Selanjutnya
Bagikan artikel ini:
Topik Terkait :
indosat ooredoo hutchison (ioh) transformasi digital
Berita Terkait
Berita Lainnya
berita lainnya