Peduli Difabel, XL Axiata Gelar Pelatihan Kompetensi Digital & Program Siap Kerja
Tim Sindomakassar
Senin, 22 Juli 2024 - 15:44 WIB
PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) kembali menggelar rangkaian pelatihan peningkatan kompetensi digital bagi para penyandang disabilitas alias difabel. Kali ini, selain pelatihan Pesantren Disabilitas, XL Axiata juga telah menyiapkan pelatihan untuk mempersiapkan penyandang disabilitas memasuki dunia kerja. Bahkan, pada September 2024 mendatang, kantor XL Axiata akan membuka program magang kerja bagi penyandang disabilitas.
Chief Corporate Affairs XL Axiata, Marwan O Baasir, mengatakan pihaknya melihat masih banyak dari para disabilitas ini belum memiliki dukungan yang cukup untuk dapat meningkatkan dan memiliki kompetensi yang memadai, sementara persaingan di industri semakin tinggi.
"Karena itu, XL Axiata berkomitmen menjalankan berbagai program yang sejalan dengan prinsip SDG’s (Social Development Goals), secara khusus yang terkait dengan pendidikan berkualitas, menjamin kualitas pendidikan yang inklusif dan merata, serta meningkatkan kesempatan belajar bagi semua orang," kata dia.
Marwan menambahkan, untuk menyukseskan program magang, manajemen XL Axiata juga secara khusus akan menyiapkan lingkungan kerja yang inklusif bagi peserta magang penyandang disabilitas. Untuk itu sebuah pelatihan juga akan segera dilaksanakan untuk melatih karyawan XL Axiata agar mampu berinteraksi secara benar dengan rekan-rekan penyandang disabilitas yang sedang magang.
Dalam training ini, antara lain akan diajarkan mengenai etika berinteraksi dengan penyandang disabilitas. Dengan tersedianya lingkungan kerja yang kondusif bagi mereka, diharapkan program magang bisa memberikan hasil yang maksimal serta #JadiLebihBaik.
Pesantren Disabilitas
Mengangkat tema “Filantropi Digital Bagi Disabilitas”, Program Pesantren Disabilitas digelar di Bandung, 20-21 Juli 2024. Pelaksanaan program ini berlokasi di Rumah Quran Isyaroh, Bandung. Tercatat sebanyak 38 peserta yang terdiri dari pengajar dan santri disabilitas tuli mengikuti pelatihan dengan materi mengenai produksi konten digital audiovisual, komunikasi publik berbasis digital, dan literasi digital filantropi.
Chief Corporate Affairs XL Axiata, Marwan O Baasir, mengatakan pihaknya melihat masih banyak dari para disabilitas ini belum memiliki dukungan yang cukup untuk dapat meningkatkan dan memiliki kompetensi yang memadai, sementara persaingan di industri semakin tinggi.
"Karena itu, XL Axiata berkomitmen menjalankan berbagai program yang sejalan dengan prinsip SDG’s (Social Development Goals), secara khusus yang terkait dengan pendidikan berkualitas, menjamin kualitas pendidikan yang inklusif dan merata, serta meningkatkan kesempatan belajar bagi semua orang," kata dia.
Marwan menambahkan, untuk menyukseskan program magang, manajemen XL Axiata juga secara khusus akan menyiapkan lingkungan kerja yang inklusif bagi peserta magang penyandang disabilitas. Untuk itu sebuah pelatihan juga akan segera dilaksanakan untuk melatih karyawan XL Axiata agar mampu berinteraksi secara benar dengan rekan-rekan penyandang disabilitas yang sedang magang.
Dalam training ini, antara lain akan diajarkan mengenai etika berinteraksi dengan penyandang disabilitas. Dengan tersedianya lingkungan kerja yang kondusif bagi mereka, diharapkan program magang bisa memberikan hasil yang maksimal serta #JadiLebihBaik.
Pesantren Disabilitas
Mengangkat tema “Filantropi Digital Bagi Disabilitas”, Program Pesantren Disabilitas digelar di Bandung, 20-21 Juli 2024. Pelaksanaan program ini berlokasi di Rumah Quran Isyaroh, Bandung. Tercatat sebanyak 38 peserta yang terdiri dari pengajar dan santri disabilitas tuli mengikuti pelatihan dengan materi mengenai produksi konten digital audiovisual, komunikasi publik berbasis digital, dan literasi digital filantropi.