Prestasi Mentereng Amri Arsyid, Bekerja Sejak Muda hingga Jadi Pengusaha Sukses
Tim Sindomakassar
Rabu, 09 Oktober 2024 - 11:11 WIB
Man Jadda Wa Jadda, pepatah Arab inilah yang menjadi pegangan Amri Arsyid dalam meniti usahanya dari nol hingga sesukses sekarang. Calon Wali Kota Makassar nomor urut 4 ini membangun usahanya dari bawah saat ia masih belia.
Tahun 1997, setelah lulus di bangku kuliah Amri mulai merintis usaha. Saat usianya baru menginjak angka 24 tahun. Setahun kemudian tahun 1998 sembari merintis usaha di bidang pertanian ia pun terjun ke dunia kerja pada perusahaan asing.
“Saya mulai merintis karir dan usaha itu tahun 1997 pada saat selesai kuliah. Sambil bekerja juga merintis usaha. Waktu itu usaha saya bergerak di bidang pertanian khususnya komoditi. Kemudian tahun 1998 bergabung perusahaan Jepang bernama Kapas Garuda Putih. Di perusahaan ini saya berkarir selama setahun,” jelas Amri Arsyid yang menggandeng Rahman Bando sebagai calon Wakil Wali Kota dalam Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Makassar.
Amri melanjutkan usaha di bidang yang sama seperti yang pertama ia rintis, karirnya di perusahaan-perusahaan besar juga ia mulai dari bawah. Dari pekerja lapangan hingga berhasil menapaki jajaran direksi.
“Saya lalu bergabung dengan perusahaan multinasional sebagai petugas lapangan di PT Pioneer Hibrida indonesia yang bergerak pada bidang benih jagung. Setelah itu saya pindah ke perusahaan asing PT Monsanto. Di sinilah saya lama berkarir dari tahun 2000 - 2011,” kenang Amri.
Ketua DPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini kemudian melanjutkan kisahnya, Ia akhirnya membuat keputusan besar untuk lebih fokus pada usahanya yang kian berkembang. Tahun 2020 ia berhenti berkarir setelah sempat menduduki jabatan Managing Director pada PT Kalla Kakao Industri
“Tahun 2020 saya resign di perusahaan Kalla Grup, dan lebih intens menjalankan usaha sendiri serta bergabung sebagai Ketua DPW PKS Sulsel,” kata suami dari Ruchwana Tenrisima ini.
Tahun 1997, setelah lulus di bangku kuliah Amri mulai merintis usaha. Saat usianya baru menginjak angka 24 tahun. Setahun kemudian tahun 1998 sembari merintis usaha di bidang pertanian ia pun terjun ke dunia kerja pada perusahaan asing.
“Saya mulai merintis karir dan usaha itu tahun 1997 pada saat selesai kuliah. Sambil bekerja juga merintis usaha. Waktu itu usaha saya bergerak di bidang pertanian khususnya komoditi. Kemudian tahun 1998 bergabung perusahaan Jepang bernama Kapas Garuda Putih. Di perusahaan ini saya berkarir selama setahun,” jelas Amri Arsyid yang menggandeng Rahman Bando sebagai calon Wakil Wali Kota dalam Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Makassar.
Amri melanjutkan usaha di bidang yang sama seperti yang pertama ia rintis, karirnya di perusahaan-perusahaan besar juga ia mulai dari bawah. Dari pekerja lapangan hingga berhasil menapaki jajaran direksi.
“Saya lalu bergabung dengan perusahaan multinasional sebagai petugas lapangan di PT Pioneer Hibrida indonesia yang bergerak pada bidang benih jagung. Setelah itu saya pindah ke perusahaan asing PT Monsanto. Di sinilah saya lama berkarir dari tahun 2000 - 2011,” kenang Amri.
Ketua DPW Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini kemudian melanjutkan kisahnya, Ia akhirnya membuat keputusan besar untuk lebih fokus pada usahanya yang kian berkembang. Tahun 2020 ia berhenti berkarir setelah sempat menduduki jabatan Managing Director pada PT Kalla Kakao Industri
“Tahun 2020 saya resign di perusahaan Kalla Grup, dan lebih intens menjalankan usaha sendiri serta bergabung sebagai Ketua DPW PKS Sulsel,” kata suami dari Ruchwana Tenrisima ini.