Quick Count Pilwalkot Makassar 2024: MULIA 55.18%, SEHATI 27.84% dan INIMI 13.52%
Ahmad Muhaimin
Rabu, 27 November 2024 - 20:12 WIB
Parameter Publik Indonesia (PPI) merilis hasil quick count terbaru Pilwalkot Makassar 2024. Lembaga PPI merupakan salah satu anggota Perkumpulan Survei Opini Publik Indonesia (Persepi).
Pada Pilwalkot Makassar 2024, ada empat Pasangan Calon (Paslon) yang bertarung yakni Munafri Arifuddin-Aliyan Mustika Ilham (MULIA), Andi Seto Asapa-Rezki Mulfiati Lutfi (Sehati). Selanjutnya Indira Jusuf Ismail-Ilham Ari Fauzi (INIMI) dan Amri Arsyid-Rahman Bando (AMAN).
"Quick count ini menggunakan 225 TPS sebagai sampel dari 1.877 TPS. Adapun metode yakni Multistage Random Sampling dengan sampling error +/- 1%," kata Direktur Eksekutif PPI, Ras MD saat merilis hasil surveinya di Hotel Mercure, Makassar pada Rabu (27/11/2024).
Hasilnya data sudah masuk 92.89%, dengan MULIA meraih 55,18%. Persentase ini membuat MULIA menjadi pemenang sebagai Pilwalkot Makassar 2024 versi hitung cepat.
Disusul SEHATI 27,84%, kemudian INIMI 13,52% dan AMAN 3,46%. Dengan Voter Turnout 57,5%.
"Angka 55,18% data masuk ini kami anggap sudah cukup untuk dipublikasi dan kami yakini angka ini tidak akan berbeda dengan angka perhitungan real count KPU nantinya," jelasnya.
Pada Pilwalkot Makassar 2024, ada empat Pasangan Calon (Paslon) yang bertarung yakni Munafri Arifuddin-Aliyan Mustika Ilham (MULIA), Andi Seto Asapa-Rezki Mulfiati Lutfi (Sehati). Selanjutnya Indira Jusuf Ismail-Ilham Ari Fauzi (INIMI) dan Amri Arsyid-Rahman Bando (AMAN).
"Quick count ini menggunakan 225 TPS sebagai sampel dari 1.877 TPS. Adapun metode yakni Multistage Random Sampling dengan sampling error +/- 1%," kata Direktur Eksekutif PPI, Ras MD saat merilis hasil surveinya di Hotel Mercure, Makassar pada Rabu (27/11/2024).
Hasilnya data sudah masuk 92.89%, dengan MULIA meraih 55,18%. Persentase ini membuat MULIA menjadi pemenang sebagai Pilwalkot Makassar 2024 versi hitung cepat.
Disusul SEHATI 27,84%, kemudian INIMI 13,52% dan AMAN 3,46%. Dengan Voter Turnout 57,5%.
"Angka 55,18% data masuk ini kami anggap sudah cukup untuk dipublikasi dan kami yakini angka ini tidak akan berbeda dengan angka perhitungan real count KPU nantinya," jelasnya.
(umi)