PT Angkasa Pura Bandara Sultan Hasanuddin Gandeng KPPU Seleksi Mitra Usaha
Najmi S Limonu
Kamis, 06 Februari 2025 - 14:04 WIB
Pihak PT Angkasa Pura Indonesia menggandeng KPPU menyeleksi mitra usaha. Foto: SINDO Makassar/Najmi S Limonu
PT Angkasa Pura Indonesia Bandara Internasional Sultan Hasanuddin menggandeng Komisi Pengawasan Persaingan Usaha (KPPU) RI untuk menyeleksi mitra usaha.
Seleksi ini telah diumumkan pada 23 Desember 2024 lalu, namun proses seleksinya baru dilakukan hari ini.
General Manager Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Minggus Gandeguai menuturkan kepada awak media, seleksi calon mitra usaha ini digelar di Hotel Dalton dengan dihadiri sekitar 27 calon mitra. Mereka akan melakukan serangkaian tahapan seleksi sebelum penentuan pemenang.
Pada tahapan ini, calon mitra usaha mendapatkan informasi lebih lengkap dan melakukan kunjungan lapangan di lokasi area tenan bandara. Proses seleksi akan berlangsung sampai akhir Februari 2025.
"Total ada 27 calon mitra yang mendaftar untuk berbisnis di Bandara Sultan Hasanuddin. Dan dalam proses ini akan terus didampingi oleh KPPU supaya kedepannya berjalan dengan baik sesuai dengan ketentuan," ujarnya.
Sementara itu, KPPU hadir sebagai instansi pemerintah yang membantu mengawasi dan mencegah ketidaksesuaian prosedur yang mungkin terjadi selama proses seleksi.
"Kami berperan untuk memitigasi adanya pelanggaran kedua belah pihak. Ini merupakan pendampingan pertama se Indonesia yang kami lakukan. Dan semoga kedepannya kami lakukan untuk perusahaan - perusahaan lain," jelas Plt Kepala Kantor Wilayah VI KPPU Makassar, Dahliana Tanur.
Seleksi ini telah diumumkan pada 23 Desember 2024 lalu, namun proses seleksinya baru dilakukan hari ini.
General Manager Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Minggus Gandeguai menuturkan kepada awak media, seleksi calon mitra usaha ini digelar di Hotel Dalton dengan dihadiri sekitar 27 calon mitra. Mereka akan melakukan serangkaian tahapan seleksi sebelum penentuan pemenang.
Pada tahapan ini, calon mitra usaha mendapatkan informasi lebih lengkap dan melakukan kunjungan lapangan di lokasi area tenan bandara. Proses seleksi akan berlangsung sampai akhir Februari 2025.
"Total ada 27 calon mitra yang mendaftar untuk berbisnis di Bandara Sultan Hasanuddin. Dan dalam proses ini akan terus didampingi oleh KPPU supaya kedepannya berjalan dengan baik sesuai dengan ketentuan," ujarnya.
Sementara itu, KPPU hadir sebagai instansi pemerintah yang membantu mengawasi dan mencegah ketidaksesuaian prosedur yang mungkin terjadi selama proses seleksi.
"Kami berperan untuk memitigasi adanya pelanggaran kedua belah pihak. Ini merupakan pendampingan pertama se Indonesia yang kami lakukan. Dan semoga kedepannya kami lakukan untuk perusahaan - perusahaan lain," jelas Plt Kepala Kantor Wilayah VI KPPU Makassar, Dahliana Tanur.