Walkot Appi dan Riri Riza Bahas Program Penguatan Budaya Lokal
Dewan Ghiyats Yan
Senin, 26 Mei 2025 - 05:32 WIB
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin bertemu pelaku industri perfilman bahas industri kreatif budaya di Hotel Arya Duta Makassar, Minggu (25/5/2025). Foto: Istimewa
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin bersama sineas ternama Mohammad Rivai atau yang lebih akrab disapa sebagai Riri Riza duduk bersama mendiskusikan masa depan industri kreatif, di Hotel Arya Duta Makassar.
Dalam pertemuan itu, mereka membahas perumusan program-program penguatan budaya lokal lewat bidang industri kreatif, di Hotel Arya Duta Makassar.
Industri kreatif yang akan dikembangkan seperti festival, film, dan berbagai bentuk konten kreatif dapat menjadi alat strategis untuk mengangkat identitas budaya daerah.
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menyampaikan bahwa pemerintah kota tengah menyiapkan sejumlah program strategis yang akan dijalankan secara bertahap.
Kata dia, program tersebut mencakup penguatan infrastruktur, sekaligus dorongan terhadap kegiatan yang meningkatkan kesejahteraan masyarakat di masa yang akan datang.
"Program akan kita mulai dari pembenahan infrastruktur hingga penguatan konsep-konsep yang mendorong kegiatan kesejahteraan masyarakat," ujar Munafri, kemarin.
Alumni Universitas Hasanuddin itu menambahkan, pendekatan pembangunan tidak hanya bersifat fisik saja, tetapi juga menyentuh aspek sosial dan ekonomi warga. Ia menuturkan bahwa pemerintah kota akan melibatkan berbagai elemen masyarakat dalam pelaksanaan program agar dampaknya dapat dirasakan secara merata.
Dalam pertemuan itu, mereka membahas perumusan program-program penguatan budaya lokal lewat bidang industri kreatif, di Hotel Arya Duta Makassar.
Industri kreatif yang akan dikembangkan seperti festival, film, dan berbagai bentuk konten kreatif dapat menjadi alat strategis untuk mengangkat identitas budaya daerah.
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menyampaikan bahwa pemerintah kota tengah menyiapkan sejumlah program strategis yang akan dijalankan secara bertahap.
Kata dia, program tersebut mencakup penguatan infrastruktur, sekaligus dorongan terhadap kegiatan yang meningkatkan kesejahteraan masyarakat di masa yang akan datang.
"Program akan kita mulai dari pembenahan infrastruktur hingga penguatan konsep-konsep yang mendorong kegiatan kesejahteraan masyarakat," ujar Munafri, kemarin.
Alumni Universitas Hasanuddin itu menambahkan, pendekatan pembangunan tidak hanya bersifat fisik saja, tetapi juga menyentuh aspek sosial dan ekonomi warga. Ia menuturkan bahwa pemerintah kota akan melibatkan berbagai elemen masyarakat dalam pelaksanaan program agar dampaknya dapat dirasakan secara merata.