Bupati Maros Dilantik Sebagai Ketua Litbang APKASI
Najmi S Limonu
Jum'at, 18 Juli 2025 - 05:45 WIB
Menteri Dalam Negeri RI, Tito Karnavian bersama pengurus APKASI 2025-2030 usai pelantikan. Foto: Istimewa
Bupati Maros, AS Chaidir Syam dilantik sebagai Ketua Badan Penelitian dan Pengembangan (Litbang) Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) masa bakti 2025–2030.
Pengukuhan pengurus pusat APKASI dilakukan langsung oleh Menteri Dalam Negeri RI, Tito Karnavian, di Puri Agung, Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat, Kamis (17/7/2025).
Chaidir Syam mengatakan, dirinya bersyukur karena menerima amanah baru tersebut. Dia menyebutkan pada periode sebelumnya dirinya juga pernah dipercaya menjadi pengurus APKASI sekaligus Koordinator Wilayah (Korwil) Sulawesi Selatan.
"Alhamdulillah, hari ini saya kembali dipercaya menjadi pengurus APKASI dan kali ini diamanahi sebagai Ketua Litbang. Ini merupakan amanah besar, terutama dalam memperkuat peran strategis kepala daerah," ujar Chaidir.
Menurutnya, peran Litbang sangat krusial dalam merumuskan arah kebijakan dan strategi pembangunan daerah berbasis riset dan data.
"Litbang ini bukan sekadar lembaga pendukung, tapi harus menjadi garda depan dalam menyusun kajian-kajian dan analisa terhadap tantangan serta peluang pembangunan di daerah," jelasnya.
Dirinya menekankan tantangan kepala daerah ke depan semakin kompleks, terlebih dengan dinamika regulasi dan tuntutan masyarakat yang terus berkembang.
Pengukuhan pengurus pusat APKASI dilakukan langsung oleh Menteri Dalam Negeri RI, Tito Karnavian, di Puri Agung, Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat, Kamis (17/7/2025).
Chaidir Syam mengatakan, dirinya bersyukur karena menerima amanah baru tersebut. Dia menyebutkan pada periode sebelumnya dirinya juga pernah dipercaya menjadi pengurus APKASI sekaligus Koordinator Wilayah (Korwil) Sulawesi Selatan.
"Alhamdulillah, hari ini saya kembali dipercaya menjadi pengurus APKASI dan kali ini diamanahi sebagai Ketua Litbang. Ini merupakan amanah besar, terutama dalam memperkuat peran strategis kepala daerah," ujar Chaidir.
Menurutnya, peran Litbang sangat krusial dalam merumuskan arah kebijakan dan strategi pembangunan daerah berbasis riset dan data.
"Litbang ini bukan sekadar lembaga pendukung, tapi harus menjadi garda depan dalam menyusun kajian-kajian dan analisa terhadap tantangan serta peluang pembangunan di daerah," jelasnya.
Dirinya menekankan tantangan kepala daerah ke depan semakin kompleks, terlebih dengan dinamika regulasi dan tuntutan masyarakat yang terus berkembang.