CFD Boulevard Panakkukang Jadi Lapak 870 Pelaku Usaha
Dewan Ghiyats Yan Galistan
Minggu, 14 September 2025 - 16:09 WIB
Camat Panakkukang Muhammad Ari Fadli (baju warna putih), saat meninjau suasana di CFD Boulevard, Minggu (14/9/2025). Foto: Istimewa
Camat Panakkukang Muhammad Ari Fadli, bersama Sekcam dan Lurah meninjau langsung situasi di lokasi Car Free Day (CFD) Jalan Boulevard, Minggu (14/9/2025).
Kata Ari, Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar terus memberikan ruang bagi UMKM, pedagang kaki lima (PK5) agar tetap bisa menjalankan usahanya. Termasuk dari Anjungan Pantai Losari masuk di CFD Boulevard Panakkukang.
Ia juga mengungkapkan bahwa jumlah pedagang yang saat ini beraktivitas di Boulevard mencapai 790 pelaku dari berbagai kecamatan. Jumlah tersebut akan bertambah dengan sekitar 80 PK5 dari Losari yang siap direlokasi ke lokasi yang sama.
"Kalau berdasarkan data terakhir ada 790 pedagang di CFD Boulevard. Itu belum termasuk tambahan dari Losari sekitar 80 orang, yang saat ini sudah kita siapkan tempatnya," jelas Ari.
Pihaknya telah melakukan penataan lokasi bagi pedagang dengan mempertimbangkan kondisi sekitar agar tidak mengganggu aktivitas warga maupun akses jalan.
Ari menuturkan bahwa ada area yang dikosongkan, terutama di sisi Selatan (dari lampu merah sebelah kanan) yang berdekatan dengan pemukiman warga. Oleh karena itu, pedagang UMKM diarahkan untuk jualan menempati sisi Utara, (kiri dari lampu merah) sejajar menuju Hotel Denpasar, yang dianggap lebih kondusif.
"Jadi, pengaturanya, di sebelah Selatan (kanan mulai dari lampu merah sampai dekat RM Apong) memang kita batasi karena dekat dengan rumah warga. Jadi kita alihkan pedagang ke sebelah Utara (kiri dari lampu merah) sampai Hotel Denpasar, supaya lebih tertata," tambahnya.
Kata Ari, Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar terus memberikan ruang bagi UMKM, pedagang kaki lima (PK5) agar tetap bisa menjalankan usahanya. Termasuk dari Anjungan Pantai Losari masuk di CFD Boulevard Panakkukang.
Ia juga mengungkapkan bahwa jumlah pedagang yang saat ini beraktivitas di Boulevard mencapai 790 pelaku dari berbagai kecamatan. Jumlah tersebut akan bertambah dengan sekitar 80 PK5 dari Losari yang siap direlokasi ke lokasi yang sama.
"Kalau berdasarkan data terakhir ada 790 pedagang di CFD Boulevard. Itu belum termasuk tambahan dari Losari sekitar 80 orang, yang saat ini sudah kita siapkan tempatnya," jelas Ari.
Pihaknya telah melakukan penataan lokasi bagi pedagang dengan mempertimbangkan kondisi sekitar agar tidak mengganggu aktivitas warga maupun akses jalan.
Ari menuturkan bahwa ada area yang dikosongkan, terutama di sisi Selatan (dari lampu merah sebelah kanan) yang berdekatan dengan pemukiman warga. Oleh karena itu, pedagang UMKM diarahkan untuk jualan menempati sisi Utara, (kiri dari lampu merah) sejajar menuju Hotel Denpasar, yang dianggap lebih kondusif.
"Jadi, pengaturanya, di sebelah Selatan (kanan mulai dari lampu merah sampai dekat RM Apong) memang kita batasi karena dekat dengan rumah warga. Jadi kita alihkan pedagang ke sebelah Utara (kiri dari lampu merah) sampai Hotel Denpasar, supaya lebih tertata," tambahnya.