157 Mahasiswa UNM Terima Beasiswa KIP Kuliah
Tim SINDOmakassar
Kamis, 16 Februari 2023 - 17:02 WIB
157 mahasiswa Universitas Negeri Makassar (UNM) mendapat beasiswa Kartu Indonesia Pintar (KIP) jalur aspirasi melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek Dikti) RI.
Beasiswa KIP Kuliah ini diserahkan langsung oleh Rektor UNM, Prof Husain Syam bersama anggota DPR RI Komisi X Mitra Fakhruddin di Ballroom Teather Pinisi UNM Lantai 3, Kamis (16/2/2023).
Pada kesempatan tersebut, Prof Husain Syam mengapresiasi Komisi X DPR RI Mitra Fakruddin MB. Sebab, beasiswa ini merupakan kali kedua diberikan untuk mahasiswa UNM.
Baca juga: Prof Husain Syam Diangkat jadi Pembina Sepak Takraw Nasional
Rektor UNM dua periode ini menilai, beasiswa KIP merupakan bentuk perjuangannya sebagai upaya memberi ruang kepada semua anak bangsa merasakan pendidikan di perguruan tinggi.
“Saya kira ini merupakan perjuangan yang amat mulia karena dengan langkah ini mampu meringankan dan memberi ruang, melalui jalur ini kita menyelamatkan anak bangsa untuk berproses di perguruan tinggi,” ungkapnya.
Guru besar di bidang pertanian itu pun berpesan kepada mahasiswa penerima beasiswa agar mempergunakan waktu sebaik mungkin untuk lebih giat belajar, karena tidak memikirkan lagi biaya pendidikan.
Beasiswa KIP Kuliah ini diserahkan langsung oleh Rektor UNM, Prof Husain Syam bersama anggota DPR RI Komisi X Mitra Fakhruddin di Ballroom Teather Pinisi UNM Lantai 3, Kamis (16/2/2023).
Pada kesempatan tersebut, Prof Husain Syam mengapresiasi Komisi X DPR RI Mitra Fakruddin MB. Sebab, beasiswa ini merupakan kali kedua diberikan untuk mahasiswa UNM.
Baca juga: Prof Husain Syam Diangkat jadi Pembina Sepak Takraw Nasional
Rektor UNM dua periode ini menilai, beasiswa KIP merupakan bentuk perjuangannya sebagai upaya memberi ruang kepada semua anak bangsa merasakan pendidikan di perguruan tinggi.
“Saya kira ini merupakan perjuangan yang amat mulia karena dengan langkah ini mampu meringankan dan memberi ruang, melalui jalur ini kita menyelamatkan anak bangsa untuk berproses di perguruan tinggi,” ungkapnya.
Guru besar di bidang pertanian itu pun berpesan kepada mahasiswa penerima beasiswa agar mempergunakan waktu sebaik mungkin untuk lebih giat belajar, karena tidak memikirkan lagi biaya pendidikan.