BPOM Pastikan Pengawasan Takjil Selama Ramadan Dilakukan Intensif
Luqman Zainuddin
Selasa, 19 Maret 2024 - 10:15 WIB
Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) di Makassar dra Hariani beserta jajaran menemui Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto, Senin kemarin.
Dalam pertemuan yang berlangsung di Kantor Balai Kota itu, BPOM melaporkan soal kondisi pengawasan obat dan makanan di Makassar.
Kata Hariani, BPOM melakukan pengawasan baik secara rutin maupun intensif. Apalagi di bulan suci Ramadan perlu pengawasan takjil untuk memastikan keamanan makanan yang dijual.
"Ini kita kolaborasi dengan Dinkes Makassar," singkat Hariani dalam laporannya.
Baca juga: BigBox Permudah BPOM Awasi Obat dan Makanan melalui Media Sosial
Selain itu, BPOM dan Dinkes Makassar juga berkolaborasi mengawasi sarana, prasarana, dan jasa pelayanan kesehatan. Salah satunya klinik kecantikan. Apalagi temuan BPOM, klinik kecantikan dan kosmetik ilegal banyak beredar di Sulawesi Selatan (Sulsel), termasuk Makassar.
"Ilegal itu tidak ada izin dan mengandung bahan berbahaya," tegasnya.
Dalam pertemuan yang berlangsung di Kantor Balai Kota itu, BPOM melaporkan soal kondisi pengawasan obat dan makanan di Makassar.
Kata Hariani, BPOM melakukan pengawasan baik secara rutin maupun intensif. Apalagi di bulan suci Ramadan perlu pengawasan takjil untuk memastikan keamanan makanan yang dijual.
"Ini kita kolaborasi dengan Dinkes Makassar," singkat Hariani dalam laporannya.
Baca juga: BigBox Permudah BPOM Awasi Obat dan Makanan melalui Media Sosial
Selain itu, BPOM dan Dinkes Makassar juga berkolaborasi mengawasi sarana, prasarana, dan jasa pelayanan kesehatan. Salah satunya klinik kecantikan. Apalagi temuan BPOM, klinik kecantikan dan kosmetik ilegal banyak beredar di Sulawesi Selatan (Sulsel), termasuk Makassar.
"Ilegal itu tidak ada izin dan mengandung bahan berbahaya," tegasnya.