Saat Berbagi Jumat Berkah, Tim Rudal Dicurhati Masyarakat Tak Miliki Jamban
Tim SINDOmakassar
Jum'at, 21 Juni 2024 - 20:28 WIB
Bakal Colon Walikota Makassar, Rusdin Abdullah terus menunjukkan kepeduliannya kepada masyarakat. Melalui Timnya yang dikenal Rudal Sayang Makassar kembali melakukan Jumat berkah.
Kegiatan berbagi ini tidak hanya dibagikan di Masjid-masjid, anak panti, pengguna jalan tapi juga masuk hingga ke lorong- lorong.
Berbagi nasi siap saji itu dilakukan di antaranyadi jalan sungai Saddang, Jalan Adipura, Boulevard, Pannampu dan Masjid Daerah Biringkanaya.
Tim Rudal lainnya berbagi hingga ke lorong-lorong, memasuki pemukiman pemulung di Jalan Andi Tonro, Kelurahan Jongayya, Kecamatan Tamalate.
Kehadiran Tim Rusdin Abdullah itu disambut antusias warga, bahkan sebagian dari mereka yang bekerja sebagai pemulung curhat. Butuh bantuan karena tidak ada tempat jamban, pembuangan air besar mereka.
Rudi salah seorang pemulung mengaku untuk buang air besar harus membayar Rp2000. "Tidak ada tempat pembuangan air besar di sini, untuk buang air besar kita ke rumah orang di sekitar sini membayar dua ribu rupiah," kata Rudi.
Rudi bersama warga lainnya sangat mendukung Rusdin Abdullah maju Walikota Makassar dengan harapanada perubahan untuk kehidupan mereka.
Kegiatan berbagi ini tidak hanya dibagikan di Masjid-masjid, anak panti, pengguna jalan tapi juga masuk hingga ke lorong- lorong.
Berbagi nasi siap saji itu dilakukan di antaranyadi jalan sungai Saddang, Jalan Adipura, Boulevard, Pannampu dan Masjid Daerah Biringkanaya.
Tim Rudal lainnya berbagi hingga ke lorong-lorong, memasuki pemukiman pemulung di Jalan Andi Tonro, Kelurahan Jongayya, Kecamatan Tamalate.
Kehadiran Tim Rusdin Abdullah itu disambut antusias warga, bahkan sebagian dari mereka yang bekerja sebagai pemulung curhat. Butuh bantuan karena tidak ada tempat jamban, pembuangan air besar mereka.
Rudi salah seorang pemulung mengaku untuk buang air besar harus membayar Rp2000. "Tidak ada tempat pembuangan air besar di sini, untuk buang air besar kita ke rumah orang di sekitar sini membayar dua ribu rupiah," kata Rudi.
Rudi bersama warga lainnya sangat mendukung Rusdin Abdullah maju Walikota Makassar dengan harapanada perubahan untuk kehidupan mereka.