Direksi Pertamina Patra Niaga Tinjau Operasional Sejumlah Fuel Terminal di Sulawesi
Tim Sindomakassar
Kamis, 01 Agustus 2024 - 15:38 WIB
Direktur SDM & Penunjang Bisnis PT Pertamina Patra Niaga, Mia Krishna Anggraini, bersama tim melakukan MWT ke IT Kendari, FT Luwuk, FT Banggai, dan Kantor Regional Sulawesi. Foto/Dok Pertamina
Dalam rangka memantau dan memastikan penerapan strategi utama serta operasional Pertamina Patra Niaga di lapangan, Direktur SDM & Penunjang Bisnis PT Pertamina Patra Niaga, Mia Krishna Anggraini, bersama tim melakukan Management Walkthrough (MWT) ke Integrated Terminal (IT) Kendari, Fuel Terminal (FT) Luwuk, FT Banggai, dan Kantor Regional Sulawesi pada 26-30 Juli 2024.
Mia menekankan pentingnya penerapan aspek Health Safety Security & Environment (HSSE) di setiap kegiatan operasional. Dirinya melihat langsung kondisi di lapangan. Ditugaskannya kesiapsiagaan penting untuk memastikan respons yang cepat dan efektif.
"Kami melihat langsung kesiapsiagaan di beberapa lokasi, salah satunya dalam penanganan keadaan darurat yang mana kita mesti siap sewaktu waktu,” ujar Mia, yang merupakan salah satu direksi Pertamina Patra Niaga.
Kunjungan ini bertujuan memperkuat keselamatan operasional, termasuk Process Safety dan Emergency Response. Dalam hal penanganan darurat, komando berada di bawah Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi sebagai Emergency Response Commander (ERC).
Selama MWT, dilakukan juga evaluasi kinerja dan strategi optimalisasi. Mia mengapresiasi tim operasional di FT Kendari, FT Luwuk, FT Banggai, serta kantor Regional Sulawesi di Jalan Garuda Makassar atas kesiapsiagaan dan tanggung jawab mereka dalam menjaga kelancaran operasional BBM dan LPG.
Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi mengelola 17 Terminal BBM, 4 Terminal LPG, dan 7 Aviation Fuel Terminal untuk memenuhi kebutuhan energi di Sulawesi, dengan fokus pada aspek HSSE untuk memastikan distribusi yang aman dan lancar.
Di akhir kunjungan, Mia juga memimpin diskusi interaktif secara hybrid dengan perwira dan manajemen, bertujuan meningkatkan komunikasi dan kolaborasi serta membahas strategi pengembangan SDM.
Mia menekankan pentingnya penerapan aspek Health Safety Security & Environment (HSSE) di setiap kegiatan operasional. Dirinya melihat langsung kondisi di lapangan. Ditugaskannya kesiapsiagaan penting untuk memastikan respons yang cepat dan efektif.
"Kami melihat langsung kesiapsiagaan di beberapa lokasi, salah satunya dalam penanganan keadaan darurat yang mana kita mesti siap sewaktu waktu,” ujar Mia, yang merupakan salah satu direksi Pertamina Patra Niaga.
Kunjungan ini bertujuan memperkuat keselamatan operasional, termasuk Process Safety dan Emergency Response. Dalam hal penanganan darurat, komando berada di bawah Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi sebagai Emergency Response Commander (ERC).
Selama MWT, dilakukan juga evaluasi kinerja dan strategi optimalisasi. Mia mengapresiasi tim operasional di FT Kendari, FT Luwuk, FT Banggai, serta kantor Regional Sulawesi di Jalan Garuda Makassar atas kesiapsiagaan dan tanggung jawab mereka dalam menjaga kelancaran operasional BBM dan LPG.
Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi mengelola 17 Terminal BBM, 4 Terminal LPG, dan 7 Aviation Fuel Terminal untuk memenuhi kebutuhan energi di Sulawesi, dengan fokus pada aspek HSSE untuk memastikan distribusi yang aman dan lancar.
Di akhir kunjungan, Mia juga memimpin diskusi interaktif secara hybrid dengan perwira dan manajemen, bertujuan meningkatkan komunikasi dan kolaborasi serta membahas strategi pengembangan SDM.