Kinerja Solid XL Axiata di Semester I 2024: Pendapatan Rp17 Triliun, Laba Bersih Naik 58%
Tri Yari Kurniawan
Rabu, 07 Agustus 2024 - 09:16 WIB
PT XL Axiata Tbk (XL Axiata atau Perseroan) berhasil melanjutkan kinerja positif dengan meraih pertumbuhan dan profitabilitas yang solid di sepanjang semester pertama tahun 2024.
XL Axiata berhasil meraih total pendapatan sebesar Rp 17,06 triliun. Tumbuh high single digit sebesar 8% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (YoY), EBITDA Rp 8,96 triliun, meningkat 17% YoY, EBITDA Margin mencapai 52,5%, dan laba bersih setelah pajak (PAT) Rp 1,03 triliun, meningkat signifikan sebesar 58% YoY.
Adapun pendapatan layanan data dan digital meningkat 10% YoY dan memberikan kontribusi 93% dari total pendapatan.
Presiden Direktur & CEO XL Axiata, Dian Siswarini, mengatakan situasi dan kondisi industri telekomunikasi nasional yang terus semakin menantang serta kompetisi yang berlangsung ketat hingga saat ini, mampu direspons dengan pencapaian kinerja yang sangat menggembirakan.
"Di periode semester pertama tahun ini, XL Axiata tetap mampu melanjutkan momentum pertumbuhan dan profitabilitas yang kuat dibandingkan hasil pencapaian di periode yang sama tahun lalu, yaitu berhasil mencatat laba bersih sebesar Rp 1,03 triliun. Angka ini merupakan pencapaian tertinggi selama 10 tahun terakhir," ungkapnya.
Dian menambahkan, salah satu kunci pertumbuhan XL Axiata adalah personalisasi penawaran dan layanan. Hasilnya, data net promoter score (NPS) semakin meningkat secara signifikan, sehingga mendorong penggunaan layanan dan pada akhirnya juga membantu meningkatkan pendapatan. Strategi tersebut masih akan diterapkan di sepanjang tahun 2024 ini.
Hasil dari penerapan strategi berbasis digital melalui data analytics juga memungkinkan XL Axiata berinvestasi di area yang bernilai tinggi dan membangun jaringan, termasuk untuk memenuhi permintaan dari seluruh segmen pelanggan.
XL Axiata berhasil meraih total pendapatan sebesar Rp 17,06 triliun. Tumbuh high single digit sebesar 8% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (YoY), EBITDA Rp 8,96 triliun, meningkat 17% YoY, EBITDA Margin mencapai 52,5%, dan laba bersih setelah pajak (PAT) Rp 1,03 triliun, meningkat signifikan sebesar 58% YoY.
Adapun pendapatan layanan data dan digital meningkat 10% YoY dan memberikan kontribusi 93% dari total pendapatan.
Presiden Direktur & CEO XL Axiata, Dian Siswarini, mengatakan situasi dan kondisi industri telekomunikasi nasional yang terus semakin menantang serta kompetisi yang berlangsung ketat hingga saat ini, mampu direspons dengan pencapaian kinerja yang sangat menggembirakan.
"Di periode semester pertama tahun ini, XL Axiata tetap mampu melanjutkan momentum pertumbuhan dan profitabilitas yang kuat dibandingkan hasil pencapaian di periode yang sama tahun lalu, yaitu berhasil mencatat laba bersih sebesar Rp 1,03 triliun. Angka ini merupakan pencapaian tertinggi selama 10 tahun terakhir," ungkapnya.
Dian menambahkan, salah satu kunci pertumbuhan XL Axiata adalah personalisasi penawaran dan layanan. Hasilnya, data net promoter score (NPS) semakin meningkat secara signifikan, sehingga mendorong penggunaan layanan dan pada akhirnya juga membantu meningkatkan pendapatan. Strategi tersebut masih akan diterapkan di sepanjang tahun 2024 ini.
Hasil dari penerapan strategi berbasis digital melalui data analytics juga memungkinkan XL Axiata berinvestasi di area yang bernilai tinggi dan membangun jaringan, termasuk untuk memenuhi permintaan dari seluruh segmen pelanggan.