home news

PLN Pastikan Keandalan Listrik untuk Upacara HUT RI ke-79 di IKN Sabtu Besok

Jum'at, 16 Agustus 2024 - 18:33 WIB
PLN menggelar apel siaga kelistrikan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan IKN untuk memastikan kelancaran upacara HUT Kemerdekaan ke-79 RI pada Sabtu (17/8/2024) besok. Foto/Dok PLN
PT PLN (Persero) menggelar apel siaga kelistrikan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Ibu Kota Nusantara (IKN) untuk memastikan kelancaran upacara Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan ke-79 Republik Indonesia (RI) pada Sabtu (17/8/2024) besok.

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, memimpin apel siaga di IKN dan memastikan kesiapan PLN dalam menghadirkan listrik bersih dan andal serta kesiagaan personel untuk mendukung upacara HUT RI di IKN.

"Sistem kelistrikan untuk IKN ini sudah siap, baik dari pasokan daya, transmisi, distribusi, hingga kesiapan seluruh personelnya. Untuk momentum yang sangat bersejarah ini, kami berikan yang terbaik," ujar Darmawan.

Darmawan menjelaskan, dalam mengamankan pasokan listrik, PLN menyiagakan 450 personel dan 17 posko untuk menjaga keandalan pasokan listrik di seluruh lokasi acara.

PLN juga menyiapkan skema pengamanan listrik berlapis, termasuk dua penyulang dari Gas Insulated Switchgear (GIS) 4, GI Mobile, 35 Uninterruptible Power Supply (UPS) sebagai cadangan, serta 28 genset darurat dan 17 unit gardu bergerak (UGB).

"Untuk upacara kemerdekaan besok pagi, semua persiapan sudah lengkap, mulai dari fasilitas genset, UPS, unit bergerak, hingga tim kami di lapangan, sekitar 450 pegawai PLN semuanya siaga. SPKLU juga sudah dicek dan siap," tambahnya.

Darmawan menerangkan, PLN menyediakan listrik bersih dari Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) IKN yang telah mencapai kapasitas produksi 10 Megawatt (MW) untuk mendukung operasional di IKN. Meskipun proyeksi kebutuhan listrik untuk peringatan HUT RI ke-79 meningkat dari 1,5 MW menjadi 3 MW, masih terdapat cadangan listrik bersih sebesar 7 MW yang dapat diutilisasi ke sistem interkoneksi Kalimantan.
Baca Selanjutnya
Bagikan artikel ini:
Berita Lainnya
berita lainnya