Sekprov Sulsel Dukung OJK Sulselbar Genjot Literasi & Akses Keuangan Inklusif
Tri Yari Kurniawan
Rabu, 04 Desember 2024 - 23:14 WIB
Sekretaris Provinsi Sulawesi Selatan (Semprot Sulsel), Jufri Rahman, menunjukkan komitmennya dalam mendukung Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulawesi Selatan dan Barat (Sulselbar) dalam upaya meningkatkan literasi dan inklusi keuangan. Dukungan ini bertujuan untuk memberdayakan masyarakat agar lebih terampil dalam mengelola keuangan dan berinvestasi dengan bijaksana.
"Saya sangat mendukung upaya OJK Sulselbar dalam meningkatkan literasi keuangan dan inklusi keuangan," ungkap Jufri Rahman di Kampus IPDN, Jakarta, usai pengukuhan dirinya sebagai Doktor Bidang Ilmu Pemerintahan pada Selasa, 3 Desember 2024.
Pernyataan ini merupakan respon positif atas kegiatan OJK Sulselbar yang mengundang jurnalis dari Sulselbar dalam acara Journalist Update dan Media Gathering OJK yang berlangsung 1-3 Desember di Jakarta.
Kegiatan tersebut diawali dengan pemaparan mengenai kondisi pasar dan keuangan di Sulsel dan Sulbar, yang menunjukkan tren positif. Selain itu, peserta juga mendapatkan edukasi tentang pasar modal di Bursa Efek Indonesia serta melakukan kunjungan ke Kantor OJK terkait layanan Kontak 157 dan Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK), atau lebih dikenal dengan OJK Checking.
Acara ini juga mencakup edukasi mengenai perlindungan konsumen, termasuk inisiatif Satgas PASTI yang meluncurkan Indonesia Anti-Scam Center (IASC) untuk mempercepat penanganan penipuan di sektor keuangan.
Dalam lima hari pertama operasinya, IASC telah menerima 1.594 laporan serta menyelamatkan dana nasabah sebesar Rp6,7 miliar dari aktivitas penipuan.
"Pesan saya kepada OJK adalah teruskan ikhtiar seperti ini dengan memberikan data lengkap kepada teman-teman media sehingga tulisan berita mereka tidak bias," tegas Jufri Rahman.
"Saya sangat mendukung upaya OJK Sulselbar dalam meningkatkan literasi keuangan dan inklusi keuangan," ungkap Jufri Rahman di Kampus IPDN, Jakarta, usai pengukuhan dirinya sebagai Doktor Bidang Ilmu Pemerintahan pada Selasa, 3 Desember 2024.
Pernyataan ini merupakan respon positif atas kegiatan OJK Sulselbar yang mengundang jurnalis dari Sulselbar dalam acara Journalist Update dan Media Gathering OJK yang berlangsung 1-3 Desember di Jakarta.
Kegiatan tersebut diawali dengan pemaparan mengenai kondisi pasar dan keuangan di Sulsel dan Sulbar, yang menunjukkan tren positif. Selain itu, peserta juga mendapatkan edukasi tentang pasar modal di Bursa Efek Indonesia serta melakukan kunjungan ke Kantor OJK terkait layanan Kontak 157 dan Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK), atau lebih dikenal dengan OJK Checking.
Acara ini juga mencakup edukasi mengenai perlindungan konsumen, termasuk inisiatif Satgas PASTI yang meluncurkan Indonesia Anti-Scam Center (IASC) untuk mempercepat penanganan penipuan di sektor keuangan.
Dalam lima hari pertama operasinya, IASC telah menerima 1.594 laporan serta menyelamatkan dana nasabah sebesar Rp6,7 miliar dari aktivitas penipuan.
"Pesan saya kepada OJK adalah teruskan ikhtiar seperti ini dengan memberikan data lengkap kepada teman-teman media sehingga tulisan berita mereka tidak bias," tegas Jufri Rahman.