Diskon Listrik Januari Mulai Berlaku, Ini Manfaat yang Dirasakan Masyarakat
Tim SINDOmakassar
Selasa, 14 Januari 2025 - 16:19 WIB
PT PLN (Persero) mengumumkan bahwa potongan tarif listrik 50% untuk pelanggan dengan daya 2.200 Volt Ampere (VA) ke bawah mulai berlaku pada 1 Januari 2025. Program yang ditetapkan Pemerintah ini akan berlangsung hingga Februari 2025. Dengan demikian, pelanggan PLN, terutama yang menggunakan listrik prabayar, tidak perlu terburu-buru membeli token listrik karena diskon masih berlaku sepanjang bulan.
Rizki Muharram (20), pelanggan 1.300 VA asal Palopo, menyampaikan apresiasi terhadap kebijakan ini. "Kebijakan ini sangat membantu kami di tengah situasi ekonomi yang sulit. Dengan adanya diskon ini, kami dapat mengalokasikan anggaran untuk kebutuhan mendesak, sehingga beban hidup menjadi lebih ringan," ujar Rizki.
Ia juga menambahkan bahwa kebijakan ini menunjukkan kepedulian Pemerintah dan PLN terhadap masyarakat, sekaligus menjadi bukti nyata dalam menghadapi tantangan ekonomi saat ini. "Semoga PLN terus memberikan pelayanan terbaik," harapnya.
Nuriyanti Rita (45), warga Kota Makassar, juga merasa bersyukur dengan adanya diskon 50 persen. "Dengan diskon, saya bisa membeli lebih banyak listrik. Biasanya dengan 200 ribu saya mendapatkan 133 kWh, sekarang dengan jumlah yang sama, saya mendapat 266 kWh. Ini sangat membantu," ungkap Nuriyanti.
General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat (UID Sulselrabar), Budiono, menjelaskan bahwa potongan tarif 50% ini berlaku otomatis dan tanpa proses yang rumit bagi pelanggan dengan daya 2.200 VA ke bawah.
"Kami ingin memastikan pelanggan dapat menikmati potongan tarif ini dengan mudah. Dengan sistem layanan pelanggan yang sudah terdigitalisasi, pelanggan tidak perlu mendaftar atau melalui prosedur rumit," jelas Budiono.
Sesuai dengan Keputusan Menteri ESDM Nomor 348.K/TL.01/MEM.L/2024, pemberian diskon 50% berlaku bagi pelanggan rumah tangga PLN dengan daya 450 VA, 900 VA, 1.300 VA, dan 2.200 VA selama dua bulan, yaitu Januari dan Februari 2025.
Rizki Muharram (20), pelanggan 1.300 VA asal Palopo, menyampaikan apresiasi terhadap kebijakan ini. "Kebijakan ini sangat membantu kami di tengah situasi ekonomi yang sulit. Dengan adanya diskon ini, kami dapat mengalokasikan anggaran untuk kebutuhan mendesak, sehingga beban hidup menjadi lebih ringan," ujar Rizki.
Ia juga menambahkan bahwa kebijakan ini menunjukkan kepedulian Pemerintah dan PLN terhadap masyarakat, sekaligus menjadi bukti nyata dalam menghadapi tantangan ekonomi saat ini. "Semoga PLN terus memberikan pelayanan terbaik," harapnya.
Nuriyanti Rita (45), warga Kota Makassar, juga merasa bersyukur dengan adanya diskon 50 persen. "Dengan diskon, saya bisa membeli lebih banyak listrik. Biasanya dengan 200 ribu saya mendapatkan 133 kWh, sekarang dengan jumlah yang sama, saya mendapat 266 kWh. Ini sangat membantu," ungkap Nuriyanti.
General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat (UID Sulselrabar), Budiono, menjelaskan bahwa potongan tarif 50% ini berlaku otomatis dan tanpa proses yang rumit bagi pelanggan dengan daya 2.200 VA ke bawah.
"Kami ingin memastikan pelanggan dapat menikmati potongan tarif ini dengan mudah. Dengan sistem layanan pelanggan yang sudah terdigitalisasi, pelanggan tidak perlu mendaftar atau melalui prosedur rumit," jelas Budiono.
Sesuai dengan Keputusan Menteri ESDM Nomor 348.K/TL.01/MEM.L/2024, pemberian diskon 50% berlaku bagi pelanggan rumah tangga PLN dengan daya 450 VA, 900 VA, 1.300 VA, dan 2.200 VA selama dua bulan, yaitu Januari dan Februari 2025.