Dukung Asta Cita, Telkom Fokus Kembangkan Talenta Digital Indonesia
Tim SINDOmakassar
Rabu, 22 Januari 2025 - 14:46 WIB
Dalam rangka mendukung misi pemerintahan Prabowo-Gibran Asta Cita serta sejalan dengan program pengembangan sumber daya manusia berkualitas dari Kementerian BUMN, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) terus meluncurkan berbagai inisiatif strategis untuk mendorong pengembangan talenta muda Indonesia di era digital.
Melalui program-program inovatif, Telkom berperan aktif dalam mencetak generasi muda yang berdaya saing global dan siap menghadapi tantangan masa depan.
VP Corporate Communication Telkom, Andri Herawan Sasoko, menyampaikan pengembangan potensi dan keterlibatan generasi muda merupakan elemen penting dalam mendorong kemajuan bangsa di era transformasi digital.
"Melalui berbagai inisiatif, Telkom optimis dapat turut berperan dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045 dengan mencetak talenta digital yang kompeten dan unggul," katanya.
Indonesia membutuhkan sekitar 9 juta talenta digital untuk mendukung transformasi digital. Menyikapi hal ini, pada 2024 lalu Telkom meluncurkan program Telkom DigiUp, yaitu sertifikasi digital skill berstandar global untuk mempersiapkan talenta muda sesuai dengan kebutuhan industri.
Program ini, yang terbuka gratis bagi siswa SMK/SMA dan sederajat di seluruh Indonesia, menawarkan 11 pelatihan digital skill bersertifikasi. Di antaranya adalah Web Programmer (React JS), Cyber Security Officer, Microsoft Office Specialist Excel, Fullstack Web Developer (Python Django), dan Mobile Apps Developer (Flutter), serta pelatihan dalam Internet of Things (IoT) Engineer, Backend Web Programmer (GoLang), UI/UX Design, Digital Graphic Designer, Digital Marketing, dan Social Media Marketing.
Tak hanya itu, Telkom juga membentuk talenta digital masa depan melalui program Digistar Class, yang bertujuan untuk menutup gap antara jumlah talenta digital dan kebutuhan industri.
Melalui program-program inovatif, Telkom berperan aktif dalam mencetak generasi muda yang berdaya saing global dan siap menghadapi tantangan masa depan.
VP Corporate Communication Telkom, Andri Herawan Sasoko, menyampaikan pengembangan potensi dan keterlibatan generasi muda merupakan elemen penting dalam mendorong kemajuan bangsa di era transformasi digital.
"Melalui berbagai inisiatif, Telkom optimis dapat turut berperan dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045 dengan mencetak talenta digital yang kompeten dan unggul," katanya.
Indonesia membutuhkan sekitar 9 juta talenta digital untuk mendukung transformasi digital. Menyikapi hal ini, pada 2024 lalu Telkom meluncurkan program Telkom DigiUp, yaitu sertifikasi digital skill berstandar global untuk mempersiapkan talenta muda sesuai dengan kebutuhan industri.
Program ini, yang terbuka gratis bagi siswa SMK/SMA dan sederajat di seluruh Indonesia, menawarkan 11 pelatihan digital skill bersertifikasi. Di antaranya adalah Web Programmer (React JS), Cyber Security Officer, Microsoft Office Specialist Excel, Fullstack Web Developer (Python Django), dan Mobile Apps Developer (Flutter), serta pelatihan dalam Internet of Things (IoT) Engineer, Backend Web Programmer (GoLang), UI/UX Design, Digital Graphic Designer, Digital Marketing, dan Social Media Marketing.
Tak hanya itu, Telkom juga membentuk talenta digital masa depan melalui program Digistar Class, yang bertujuan untuk menutup gap antara jumlah talenta digital dan kebutuhan industri.