Mayat Laki-laki Ditemukan di Pos Sekuriti Kima Makassar
Abdul Majid
Senin, 27 Januari 2025 - 18:32 WIB
Polisi melakukan olah TKP tempat mayat laki-laki ditemukan di Pos Security salah satu perusahaan industri di Jalan Kima, Makassar, Senin (27/01/2025). Foto: Istimewa
Mayat berjenis kelamin laki-laki ditemukan di dalam pos security Perusahaan PT Prima Indo Papua, Jalan Kawasan Industri Makassar (Kima), Kecamatan Bitingkanaya, Makassar, Senin (27/01/2025).
Mayat tersebut ditemukan dalam keadaan terbaring di atas kasur dengan mengenakan baju merah dan celana jeans pendek.
Polisi yang mendapatkan informasi itu langsung bergegas menuju ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan melakukan pengaman serta mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi yang ada.
Kanit Reskrim Polsek Biringkanaya, IPTU Syuryadi Syamal saat dikonfirmasi membenarkan ada penemuan mayat yang sementara mereka selidiki.
Ia menyebut mayat yang ditemukan merupakan salah satu sekuriti perusahaan pembuat es PT Prima Indo Papua. "Identitas almarhum atas nama Muh Arsyad," ujar Syuryadi dalam keterangannya, Senin (27/01/2025).
Syuryadi menerangkan, penemuan mayat tersebut berawal sekira pukul 06.58 Wita. Dimana yang pertama kali menemukannya adalah dua orang saksi atasnama Jumasri bersama Marjudin.
"Keduanya masuk ke dalam pos sekuriti untuk melakukan check lock (absensi digital)," jelasnya.
Mayat tersebut ditemukan dalam keadaan terbaring di atas kasur dengan mengenakan baju merah dan celana jeans pendek.
Polisi yang mendapatkan informasi itu langsung bergegas menuju ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan melakukan pengaman serta mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi yang ada.
Kanit Reskrim Polsek Biringkanaya, IPTU Syuryadi Syamal saat dikonfirmasi membenarkan ada penemuan mayat yang sementara mereka selidiki.
Ia menyebut mayat yang ditemukan merupakan salah satu sekuriti perusahaan pembuat es PT Prima Indo Papua. "Identitas almarhum atas nama Muh Arsyad," ujar Syuryadi dalam keterangannya, Senin (27/01/2025).
Syuryadi menerangkan, penemuan mayat tersebut berawal sekira pukul 06.58 Wita. Dimana yang pertama kali menemukannya adalah dua orang saksi atasnama Jumasri bersama Marjudin.
"Keduanya masuk ke dalam pos sekuriti untuk melakukan check lock (absensi digital)," jelasnya.