Akreditasi Perpustakaan Tingkatkan Kualitas Pelayanan dan Akses Baca
Gusti Ridani
Rabu, 05 April 2023 - 14:57 WIB
Direktorat Standardisasi dan Akreditasi Perpustakaan Nasional, bekerjasama dengan DPK Provinsi Sulawesi Selatan terus mendorong tingkat kepercayaan masyarakat terhadap kinerja perpustakaan serta menjamin kualitas perpustakaan dengan menggelar Workshop Akreditasi Perpustakaan yang berlangsung 4-5 April di Hotel Aryaduta Makassar.
Kepala Perpustakaan Nasional RI, Muh Syarif Bando mengatakan, workshop ini dilakukan untuk asesor yang akan memverifikasi kinerja perpustakaan di daerah. Baik perpustakaan umum di kabupaten kota, sekolah, perguruan tinggi dan perpustakaan khusus.
Baca Juga: Tingkatkan Minat Baca, Ada Layanan Antar Jemput Gratis ke Perpustakaan di Lutim
Adapun komponen-komponen yang akan dilakukan pihaknya yakni tingkatkan verifikasi dan penilaian lapangan antara lain tentang sarana dan prasarana perpustakaan, ketersediaan bahan bacaan yang terkini, SDM, anggaran dan pelayanan juga kinerja lain yang berdampak langsung kepada kesejahteraan masyarakat.
"Yang menjadi fokus utama kami adalah meningkatkan literasi dalam hal ke dalam masyarakat terhadap satu subjek ilmu pengetahuan tertentu, yang dengan penuh inovasi dan kreativitas dapat diimplementasikan untuk menciptakan barang dan jasa yang bermutu untuk kompetisi global," ujarnya, Rabu (5/4/23).
Saat ini, Dinas perpustakaan nasional merancang lima tingkatan literasi yang dimulai dari kemampuan baca tulis, akses bahan bacaan terbaru, memahami apa yang tersirat, inovasi dan kreativitas, dan produksi.
"Dengan penguasaan literasi tingkat tinggi, Indonesia pada saatnya menjadi negara produsen seperti yang diprakarsai oleh Tiongkok saat ini sebagai negara produsen terbesar di dunia. inilah tantangan yang Indonesia hadapi saat ini," ungkapnya.
Kepala Perpustakaan Nasional RI, Muh Syarif Bando mengatakan, workshop ini dilakukan untuk asesor yang akan memverifikasi kinerja perpustakaan di daerah. Baik perpustakaan umum di kabupaten kota, sekolah, perguruan tinggi dan perpustakaan khusus.
Baca Juga: Tingkatkan Minat Baca, Ada Layanan Antar Jemput Gratis ke Perpustakaan di Lutim
Adapun komponen-komponen yang akan dilakukan pihaknya yakni tingkatkan verifikasi dan penilaian lapangan antara lain tentang sarana dan prasarana perpustakaan, ketersediaan bahan bacaan yang terkini, SDM, anggaran dan pelayanan juga kinerja lain yang berdampak langsung kepada kesejahteraan masyarakat.
"Yang menjadi fokus utama kami adalah meningkatkan literasi dalam hal ke dalam masyarakat terhadap satu subjek ilmu pengetahuan tertentu, yang dengan penuh inovasi dan kreativitas dapat diimplementasikan untuk menciptakan barang dan jasa yang bermutu untuk kompetisi global," ujarnya, Rabu (5/4/23).
Saat ini, Dinas perpustakaan nasional merancang lima tingkatan literasi yang dimulai dari kemampuan baca tulis, akses bahan bacaan terbaru, memahami apa yang tersirat, inovasi dan kreativitas, dan produksi.
"Dengan penguasaan literasi tingkat tinggi, Indonesia pada saatnya menjadi negara produsen seperti yang diprakarsai oleh Tiongkok saat ini sebagai negara produsen terbesar di dunia. inilah tantangan yang Indonesia hadapi saat ini," ungkapnya.