Festival Vokasi Satu Hati 2025: Persiapkan Talenta Muda Hadapi Era Elektrifikasi
Tim SINDOmakassar
Kamis, 13 Februari 2025 - 13:36 WIB
AHM bersama 713 SMK mitra binaan dan jaringan main dealer sepeda motor Honda di seluruh Indonesia menyelenggarakan Festival Vokasi Satu Hati (FEVOSH) 2025. Foto/Istimewa
PT Astra Honda Motor (AHM) bersama 713 SMK mitra binaan dan jaringan main dealer sepeda motor Honda di seluruh Indonesia menyelenggarakan Festival Vokasi Satu Hati (FEVOSH) 2025.
Acara ini bertujuan menyiapkan generasi unggul untuk memasuki era elektrifikasi dengan berbagai uji kompetensi terkait sepeda motor listrik. Sebanyak 26.917 siswa dan 2.615 guru SMK dari seluruh Indonesia turut serta dalam ajang ini.
FEVOSH 2025 merupakan kelanjutan dari sinergi antara dunia pendidikan dan industri otomotif roda dua. AHM bersama jaringan main dealer Honda melakukan seleksi terhadap siswa yang telah mempelajari kurikulum Teknik Sepeda Motor (TSM) Astra Honda. Sementara itu, ajang ini juga menguji pedagogi serta penguasaan materi teknikal para tenaga pengajar.
Tahun ini, FEVOSH membawa inovasi dengan menguji pengetahuan siswa dan guru tentang teori dan praktik teknologi sepeda motor listrik Honda. Inisiatif ini merupakan langkah AHM agar kurikulum vokasi tetap relevan dengan perkembangan teknologi yang ada di industri otomotif. Pengetahuan mengenai produk sepeda motor listrik Honda dan prosedur standar pemeliharaannya menjadi salah satu materi yang diuji.
General Manager Corporate Communication AHM, Ahmad Muhibbuddin, mengatakan bahwa materi ajar yang dipelajari di SMK diharapkan selalu mengikuti perkembangan teknologi agar siswa siap menghadapi tantangan dunia industri yang terus berubah.
“Festival Vokasi Satu Hati adalah bentuk nyata komitmen kami dalam mendukung peningkatan kualitas pendidikan vokasi di Indonesia,” ujar Muhib.
Seleksi FEVOSH 2025 dilakukan melalui tahapan sekolah, regional, hingga nasional. Tim juri yang terdiri dari ahli Teknik dan Service AHM serta Main Dealer Honda menilai kualitas peserta.
Acara ini bertujuan menyiapkan generasi unggul untuk memasuki era elektrifikasi dengan berbagai uji kompetensi terkait sepeda motor listrik. Sebanyak 26.917 siswa dan 2.615 guru SMK dari seluruh Indonesia turut serta dalam ajang ini.
FEVOSH 2025 merupakan kelanjutan dari sinergi antara dunia pendidikan dan industri otomotif roda dua. AHM bersama jaringan main dealer Honda melakukan seleksi terhadap siswa yang telah mempelajari kurikulum Teknik Sepeda Motor (TSM) Astra Honda. Sementara itu, ajang ini juga menguji pedagogi serta penguasaan materi teknikal para tenaga pengajar.
Tahun ini, FEVOSH membawa inovasi dengan menguji pengetahuan siswa dan guru tentang teori dan praktik teknologi sepeda motor listrik Honda. Inisiatif ini merupakan langkah AHM agar kurikulum vokasi tetap relevan dengan perkembangan teknologi yang ada di industri otomotif. Pengetahuan mengenai produk sepeda motor listrik Honda dan prosedur standar pemeliharaannya menjadi salah satu materi yang diuji.
General Manager Corporate Communication AHM, Ahmad Muhibbuddin, mengatakan bahwa materi ajar yang dipelajari di SMK diharapkan selalu mengikuti perkembangan teknologi agar siswa siap menghadapi tantangan dunia industri yang terus berubah.
“Festival Vokasi Satu Hati adalah bentuk nyata komitmen kami dalam mendukung peningkatan kualitas pendidikan vokasi di Indonesia,” ujar Muhib.
Seleksi FEVOSH 2025 dilakukan melalui tahapan sekolah, regional, hingga nasional. Tim juri yang terdiri dari ahli Teknik dan Service AHM serta Main Dealer Honda menilai kualitas peserta.