home news

Manado Jadi Titik Pendaratan Kabel Bifrost, Perkuat Infrastruktur Digital Indonesia

Kamis, 13 Februari 2025 - 20:13 WIB
Telin, anak perusahaan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk, mengumumkan bahwa Sistem Kabel Bifrost telah berhasil mendarat di Manado pada Minggu (9/2). Foto/Istimewa
Telekomunikasi Indonesia International (Telin), anak perusahaan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk, mengumumkan bahwa Sistem Kabel Bifrost telah berhasil mendarat di Manado pada Minggu (9/2).

Kabel bawah laut yang menghubungkan Singapura ke Pantai Barat Amerika Utara ini memiliki titik pendaratan di Jakarta, Manado, Davao, dan Guam. Sistem ini, yang membentang lebih dari 20.000 km di Samudra Pasifik, dianggap sebagai “jalan tol digital” yang menghubungkan kedua benua melalui Laut Jawa dan Laut Sulawesi, menjadikannya kabel bawah laut pertama di dunia yang menghubungkan keduanya.

Telin, bersama Meta dan Keppel, menghadirkan proyek inovatif ini sebagai bagian dari upaya untuk memperkuat infrastruktur digital Indonesia. Pemilihan Manado sebagai titik pendaratan bukan tanpa alasan, karena kota ini sebelumnya juga berfungsi sebagai titik pendaratan kabel internasional SEA-US dan IGG. Ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi kawasan Asia-Pasifik dan merangsang bisnis digital di Indonesia Timur.

CTO Telin, Abdul Rahman Ansyori, mengungkapkan Golden Buoy dari Kabel Bifrost mewakili momen bersejarah yang memposisikan Manado sebagai gerbang internasional kedua Indonesia.

"Sistem Kabel Bifrost akan menjadi komponen penting dari evolusi ekonomi dan teknologi bangsa dengan meningkatkan konektivitas global, membuka jalan bagi penerapan banyak sistem kabel masa depan Telin," ujar dia.

Dengan teknologi transmisi optik bawah laut tercanggih, Kabel Bifrost akan memenuhi kebutuhan konektivitas yang berkembang pesat di Asia Tenggara. Kabel ini diharapkan menguntungkan berbagai industri, seperti operator telekomunikasi, hyperscaler, penyedia layanan cloud, dan Data Center.

Telin juga berencana untuk berpartisipasi dalam proyek infrastruktur strategis lainnya guna meningkatkan konektivitas dan mendukung masyarakat digital global.
(tri)
Bagikan artikel ini:
Berita Lainnya
berita lainnya