Satgas RAFI Pertamina Sulawesi Siaga Penuh untuk Jamin Kenyamanan Mudik & Lebaran
Tri Yari Kurniawan
Senin, 24 Maret 2025 - 15:57 WIB
Pertamina telah membentuk Satuan Tugas Ramadan dan Idul Fitri (Satgas RAFI) 2025 guna mengawal kelancaran distribusi BBM dan LPG selama periode Ramadan dan Idul Fitri. Foto/Istimewa
Menjelang perayaan Idul Fitri 1446H, Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi memastikan pasokan energi tetap aman dan lancar bagi masyarakat. Untuk itu, telah dibentuk Satuan Tugas Ramadan dan Idul Fitri (Satgas RAFI) 2025 yang bertugas mulai 17 Maret hingga 13 April 2025 guna mengawal kelancaran distribusi BBM dan LPG selama periode Ramadan dan Idul Fitri.
Pemerintah telah menetapkan cuti bersama Lebaran pada 28 Maret – 7 April 2025, dengan puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada 27-29 Maret (H-4 hingga H-2) dan puncak arus balik pada 3-5 April (H+3 hingga H+5). Mengantisipasi meningkatnya mobilitas masyarakat, Pertamina Patra Niaga Sulawesi berkomitmen menjaga keandalan pasokan energi agar masyarakat dapat menjalani libur Lebaran dengan nyaman dan tanpa kekhawatiran.
“Selama masa Lebaran, konsumsi BBM diprediksi meningkat, terutama untuk jenis Gasoline (Pertalite dan Pertamax Series) yang naik sekitar 7% dibandingkan rata-rata harian normal. Sebaliknya, BBM jenis Gasoil (Biosolar dan Dex Series) diperkirakan turun 10,4%. Sementara itu, konsumsi LPG (subsidi dan non-subsidi) diproyeksikan naik 2,9%, Avtur meningkat 3,4%, dan Kerosene naik 3,7% dibandingkan kondisi normal,” jelas Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Fanda Chrismianto.
Untuk mendukung kelancaran arus mudik dan balik, Pertamina Patra Niaga Sulawesi telah menyiapkan berbagai layanan energi tambahan di sejumlah jalur strategis. Di sepanjang jalur mudik dan wisata, sebanyak 152 SPBU beroperasi selama 24 jam, memastikan pemudik dapat mengisi BBM kapan saja tanpa kendala. Selain itu, terdapat 421 agen LPG yang siap melayani kebutuhan bahan bakar rumah tangga.
Pertamina juga memperkuat pasokan dengan mengoperasikan 23 unit PDS (Pertamina Delivery Service) untuk BBM dan 31 unit PDS LPG, sehingga distribusi lebih fleksibel, terutama di wilayah dengan akses terbatas. Untuk memastikan stok BBM tetap terjaga, 27 unit mobil tangki tambahan disiapkan guna mempercepat distribusi ke SPBU dan lembaga penyalur lainnya.
Bagi masyarakat yang ingin menikmati layanan lebih nyaman, Pertamina menghadirkan Serambi MyPertamina di SPBU Maros, SPBU Barru, dan Bandara Hasanuddin, yang dapat digunakan pemudik untuk beristirahat sejenak sambil menikmati berbagai fasilitas, termasuk akses layanan transaksi digital melalui aplikasi MyPertamina.
“Kami memahami bahwa momen Ramadan dan Idul Fitri adalah waktu yang sangat penting bagi masyarakat, terutama bagi para pemudik yang ingin berkumpul bersama keluarga. Oleh karena itu, seluruh tim Pertamina Patra Niaga bekerja dengan kinerja ekstra, siaga 24 jam, dan siap menghadapi berbagai tantangan agar distribusi energi tetap lancar,” ujar Fanda.
Pemerintah telah menetapkan cuti bersama Lebaran pada 28 Maret – 7 April 2025, dengan puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada 27-29 Maret (H-4 hingga H-2) dan puncak arus balik pada 3-5 April (H+3 hingga H+5). Mengantisipasi meningkatnya mobilitas masyarakat, Pertamina Patra Niaga Sulawesi berkomitmen menjaga keandalan pasokan energi agar masyarakat dapat menjalani libur Lebaran dengan nyaman dan tanpa kekhawatiran.
“Selama masa Lebaran, konsumsi BBM diprediksi meningkat, terutama untuk jenis Gasoline (Pertalite dan Pertamax Series) yang naik sekitar 7% dibandingkan rata-rata harian normal. Sebaliknya, BBM jenis Gasoil (Biosolar dan Dex Series) diperkirakan turun 10,4%. Sementara itu, konsumsi LPG (subsidi dan non-subsidi) diproyeksikan naik 2,9%, Avtur meningkat 3,4%, dan Kerosene naik 3,7% dibandingkan kondisi normal,” jelas Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Fanda Chrismianto.
Untuk mendukung kelancaran arus mudik dan balik, Pertamina Patra Niaga Sulawesi telah menyiapkan berbagai layanan energi tambahan di sejumlah jalur strategis. Di sepanjang jalur mudik dan wisata, sebanyak 152 SPBU beroperasi selama 24 jam, memastikan pemudik dapat mengisi BBM kapan saja tanpa kendala. Selain itu, terdapat 421 agen LPG yang siap melayani kebutuhan bahan bakar rumah tangga.
Pertamina juga memperkuat pasokan dengan mengoperasikan 23 unit PDS (Pertamina Delivery Service) untuk BBM dan 31 unit PDS LPG, sehingga distribusi lebih fleksibel, terutama di wilayah dengan akses terbatas. Untuk memastikan stok BBM tetap terjaga, 27 unit mobil tangki tambahan disiapkan guna mempercepat distribusi ke SPBU dan lembaga penyalur lainnya.
Bagi masyarakat yang ingin menikmati layanan lebih nyaman, Pertamina menghadirkan Serambi MyPertamina di SPBU Maros, SPBU Barru, dan Bandara Hasanuddin, yang dapat digunakan pemudik untuk beristirahat sejenak sambil menikmati berbagai fasilitas, termasuk akses layanan transaksi digital melalui aplikasi MyPertamina.
“Kami memahami bahwa momen Ramadan dan Idul Fitri adalah waktu yang sangat penting bagi masyarakat, terutama bagi para pemudik yang ingin berkumpul bersama keluarga. Oleh karena itu, seluruh tim Pertamina Patra Niaga bekerja dengan kinerja ekstra, siaga 24 jam, dan siap menghadapi berbagai tantangan agar distribusi energi tetap lancar,” ujar Fanda.