Alfamidi Sukses Tekan Stunting dan Edukasi Keluarga Balita di Enrekang
Tim SINDOmakassar
Rabu, 14 Mei 2025 - 10:20 WIB
Alfamidi Cabang Makassar sukses mengadakan dua kegiatan CSR di Enrekang yakni edukasi keluarga balita dan penutupan program protein cegah stunting. Foto/Istimewa
PT Midi Utama Indonesia Tbk (Alfamidi) Cabang Makassar mengadakan dua kegiatan corporate social responsibility (CSR) secara bersamaan di Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan pada 24 April 2025. Kegiatan tersebut meliputi Edukasi Keluarga Balita dengan tema “Pencernaan Sehat Balita Ceria” dan penutupan program “Protein Cegah Stunting” tahap ke-6.
Sebanyak 98 orang tua dan balita mengikuti sesi edukasi mengenai pentingnya pencernaan sehat untuk mendukung tumbuh kembang anak secara optimal.
Di waktu yang bersamaan, Alfamidi juga menuntaskan program “Protein Cegah Stunting” yang telah berlangsung sejak November 2024. Selama periode tersebut, lebih dari 5.400 butir telur, susu, dan sereal bergizi disalurkan kepada 30 anak yang terindikasi stunting.
Dari 30 anak yang mendapat intervensi gizi, 15 anak (50%) berhasil keluar dari status stunting dalam lima bulan. Sebanyak 12 anak mengalami peningkatan tinggi badan, sementara 14 anak menunjukkan kenaikan berat badan. Menurut Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) 2023, prevalensi stunting di Kabupaten Enrekang mencapai 21%, yang berarti 1 dari 5 balita mengalami stunting.
Program “Protein Cegah Stunting” Alfamidi terbukti efektif. Intervensi gizi berbasis pangan bergizi dan berkelanjutan ini berhasil menghasilkan perubahan signifikan dalam waktu relatif singkat.
Deputy Branch Manager Alfamidi Makassar, Abdul Rohim, mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan wujud komitmen Alfamidi dalam mendukung masa depan generasi Indonesia.
"Alfamidi bukan hanya toko ritel, tetapi juga mitra masyarakat yang peduli terhadap kesehatan dan tumbuh kembang anak," katanya.
Sebanyak 98 orang tua dan balita mengikuti sesi edukasi mengenai pentingnya pencernaan sehat untuk mendukung tumbuh kembang anak secara optimal.
Di waktu yang bersamaan, Alfamidi juga menuntaskan program “Protein Cegah Stunting” yang telah berlangsung sejak November 2024. Selama periode tersebut, lebih dari 5.400 butir telur, susu, dan sereal bergizi disalurkan kepada 30 anak yang terindikasi stunting.
Dari 30 anak yang mendapat intervensi gizi, 15 anak (50%) berhasil keluar dari status stunting dalam lima bulan. Sebanyak 12 anak mengalami peningkatan tinggi badan, sementara 14 anak menunjukkan kenaikan berat badan. Menurut Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) 2023, prevalensi stunting di Kabupaten Enrekang mencapai 21%, yang berarti 1 dari 5 balita mengalami stunting.
Program “Protein Cegah Stunting” Alfamidi terbukti efektif. Intervensi gizi berbasis pangan bergizi dan berkelanjutan ini berhasil menghasilkan perubahan signifikan dalam waktu relatif singkat.
Deputy Branch Manager Alfamidi Makassar, Abdul Rohim, mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan wujud komitmen Alfamidi dalam mendukung masa depan generasi Indonesia.
"Alfamidi bukan hanya toko ritel, tetapi juga mitra masyarakat yang peduli terhadap kesehatan dan tumbuh kembang anak," katanya.