home news

Program PLN Peduli Kurangi Pengangguran di Morowali Utara

Rabu, 14 Mei 2025 - 16:52 WIB
Sebanyak 17 warga Morowali Utara yang mengikuti pelatihan dan sertifikasi juru ukur dari program PLN Peduli kini telah berhasil memasuki dunia kerja profesional. Foto/Istimewa
PT PLN (Persero) terus berkomitmen mendukung pengembangan kapasitas masyarakat melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PLN Peduli. Sebanyak 17 warga Morowali Utara yang mengikuti pelatihan dan sertifikasi juru ukur kini telah berhasil memasuki dunia kerja profesional.

Program ini diselenggarakan oleh PLN Unit Induk Pembangunan Sulawesi, bekerja sama dengan PLN Unit Pelaksana Proyek Sulawesi Tengah, Masyarakat Ahli Survei Kadaster Indonesia (MASKI) Komisariat Wilayah Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, dan Gorontalo, Kantor Jasa Surveyor Berlisensi Herman Yunus, serta Badan Pertanahan Nasional (BPN) Sulawesi Tengah.

Senior Manager Perizinan, Pertanahan, dan Komunikasi PT PLN (Persero) UIP Sulawesi, Nur Akhsin, mengungkapkan rasa syukur atas capaian para peserta program. Ia menyebut keberhasilan ini sebagai bukti nyata bahwa PLN Peduli tidak hanya memberikan pelatihan, tetapi juga membuka peluang kerja baru serta meningkatkan kompetensi masyarakat.

“Syukur Alhamdulillah, para penerima manfaat program pelatihan sertifikasi juru ukur kini telah bekerja. Kami bangga karena tujuan utama program ini, yaitu membantu masyarakat meningkatkan kapasitas dan mendapatkan pekerjaan, telah tercapai. Semoga mereka dapat bekerja secara profesional dan amanah. Bagi peserta yang masih dalam proses, tetap semangat. Kami berharap keberhasilan seperti ini bisa terus berlanjut,” ujar Nur Akhsin.

Salah satu penerima manfaat, Hamzah, yang kini bekerja sebagai tenaga bantu di bidang pertanahan, menyampaikan apresiasi terhadap PLN.

“Terima kasih kepada PLN atas bantuan luar biasa ini. Kami dibekali pelatihan, fasilitas, hingga akomodasi yang memadai. Sertifikasi ini sangat membantu saat melamar pekerjaan karena menjadi salah satu syarat utama di bidang pemetaan. Semoga program seperti ini terus berlanjut dan memberi manfaat lebih luas lagi,” ungkap Hamzah.

PLN berkomitmen untuk memastikan bahwa program TJSL mereka tidak hanya bersifat karitatif, tetapi juga berkelanjutan dan memberdayakan. Melalui sertifikasi kompetensi yang terarah, PLN berharap masyarakat dapat lebih siap bersaing dan berkontribusi aktif dalam pembangunan.
(tri)
Bagikan artikel ini:
Berita Lainnya
berita lainnya