Edukasi Safety Riding Asmo Sulsel Sasar Pegawai Dinas Pendidikan Gowa
Tri Yari Kurniawan
Minggu, 01 Juni 2025 - 15:48 WIB
Asmo Sulsel kembali menguatkan komitmennya dalam menekan angka kecelakaan lalu lintas dengan menggelar edukasi safety riding untuk Dinas Pendidikan Kabupaten Gowa. Foto/Istimewa
Astra Motor Sulawesi Selatan (Asmo Sulsel) kembali menguatkan komitmennya dalam menekan angka kecelakaan lalu lintas dengan menggelar edukasi safety riding untuk Dinas Pendidikan Kabupaten Gowa pada Sabtu (31/05/2025). Sebanyak 50 peserta mengikuti sesi ini dengan antusias, yang dipandu oleh instruktur safety riding Asmo Sulsel, Wanny.
Edukasi kali ini menegaskan pentingnya keselamatan berkendara, tidak hanya bagi pelajar dan komunitas, tetapi juga bagi pegawai pemerintahan yang sehari-hari menggunakan sepeda motor.
Materi yang disampaikan meliputi perlengkapan berkendara, teknik berkendara aman di berbagai kondisi jalan, serta sikap pengendara yang mempengaruhi keselamatan
Wanny menekankan pada para peserta akan pentingnya kesadaran berkendara, bukan hanya bagi diri sendiri, tetapi juga bagi pengguna jalan lain.
"Keselamatan itu bukan sekadar soal rem atau helm, tapi soal sikap. Apakah kita peduli dengan orang lain di jalan? Apakah kita paham kapan harus berhenti atau memberi jalan? Itu semua tentunya bagian dari keselamatan berkendara” jelas Wanny.
Setelah sesi teori, peserta diajak untuk test ride Honda Icon-e, skuter listrik bergaya modern yang menawarkan pengalaman berkendara senyap namun bertenaga. Salah satu peserta menyatakan Icon-e ini ringan, nyaman, dan teknologinya cocok sekali untuk mobilitas di area perkotaan.
Kegiatan ini tidak hanya memberi pengalaman berkendara yang menyenangkan, tetapi juga menanamkan pemahaman bahwa keselamatan di jalan adalah tanggung jawab bersama.
Edukasi kali ini menegaskan pentingnya keselamatan berkendara, tidak hanya bagi pelajar dan komunitas, tetapi juga bagi pegawai pemerintahan yang sehari-hari menggunakan sepeda motor.
Materi yang disampaikan meliputi perlengkapan berkendara, teknik berkendara aman di berbagai kondisi jalan, serta sikap pengendara yang mempengaruhi keselamatan
Wanny menekankan pada para peserta akan pentingnya kesadaran berkendara, bukan hanya bagi diri sendiri, tetapi juga bagi pengguna jalan lain.
"Keselamatan itu bukan sekadar soal rem atau helm, tapi soal sikap. Apakah kita peduli dengan orang lain di jalan? Apakah kita paham kapan harus berhenti atau memberi jalan? Itu semua tentunya bagian dari keselamatan berkendara” jelas Wanny.
Setelah sesi teori, peserta diajak untuk test ride Honda Icon-e, skuter listrik bergaya modern yang menawarkan pengalaman berkendara senyap namun bertenaga. Salah satu peserta menyatakan Icon-e ini ringan, nyaman, dan teknologinya cocok sekali untuk mobilitas di area perkotaan.
Kegiatan ini tidak hanya memberi pengalaman berkendara yang menyenangkan, tetapi juga menanamkan pemahaman bahwa keselamatan di jalan adalah tanggung jawab bersama.