home news

Pemprov Sulsel Siapkan Strategi Hadapi Dampak Geopolitik Global

Rabu, 25 Juni 2025 - 15:53 WIB
Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan, Jufri Rahman. Foto: Istimewa
Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Pemprov Sulsel) menyatakan kewaspadaan terhadap dampak konflik geopolitik global, khususnya ketegangan antara Iran dan Israel, yang dinilai dapat mengganggu stabilitas perekonomian dunia, termasuk Indonesia.

Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan, Jufri Rahman, dalam wawancara di Baruga Asta Cita, Rumah Jabatan Gubernur Sulsel, Makassar, Selasa, 24 Juni 2025, mengungkapkan bahwa masyarakat menjadi pihak yang paling terdampak apabila konflik terus bereskalasi, terutama bila terjadi gangguan distribusi energi global melalui Selat Hormuz.

“Kalau Selat Hormuz sampai ditutup oleh Iran, maka suplai minyak dari kawasan Teluk akan terganggu. Ini akan berdampak ke seluruh dunia, termasuk Indonesia,” ujar Jufri.

Ia menjelaskan bahwa jika harga Bahan Bakar Minyak (BBM) melonjak, maka masyarakat berpenghasilan rendah akan paling merasakan dampaknya.

“Transportasi itu salah satu komponen biaya pokok. Kalau naik, maka semua ikut naik. Industri makanan juga terdampak karena harga minyak punya efek berantai ke harga bahan makanan,” imbuhnya.

Untuk mengantisipasi potensi tekanan tersebut, Pemprov Sulsel menyiapkan strategi adaptif, khususnya di sektor perdagangan luar negeri.

Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Sulsel, Ahmadi Akil, menjelaskan bahwa strategi diversifikasi pasar ekspor menjadi langkah telah digagas untuk menjaga stabilitas ekonomi daerah.
Baca Selanjutnya
Bagikan artikel ini:
Berita Lainnya
berita lainnya