home news

Sosialisasi Program MBG: Senjata Strategis Perangi Stunting di Makassar

Rabu, 17 September 2025 - 19:39 WIB
Badan Gizi Nasional (BGN) dan Komisi IX DPR RI melakukan sosialisasi di Kota Makassar. MBG ini menjadi senjata untuk memerangi stunting. Foto: istimewa
Pemerintah melalui Badan Gizi Nasional (BGN) dan Komisi IX DPR RI menegaskan bahwa Program Makan Bergizi Gratis (MBG) bukan sekadar program bantuan makanan, melainkan instrumen strategis negara untuk memutus rantai stunting dan meningkatkan kualitas generasi bangsa.

Kegiatan dengan mengangkat tema bersama mewujudkan generasi sehat Indonesia ini bertempat di Vann in Sky, Makassar pada Sabtu, (13/9/2025) lalu.

Sosialisasi program MBG ini dihadiri oleh anggota Komisi IX DPR RI Ashabul Kahfi, Perwakilan BGN Adib Alfikry, serta Syamsul Tomar dari UIN Alauddin Makassar. “Program MBG adalah investasi masa depan bangsa. Jika gizi anak sejak dini tidak terpenuhi, kita sedang mempertaruhkan kualitas SDM Indonesia. Ini bukan lagi isu kesehatan, tapi isu peradaban,” tutur Ashabul Kahfi

Kualitas pangan dan gizi merupakan kunci utama dalam menciptakan sumber daya manusia yang unggul. Program Makan Bergizi Gratis juga sejalan dengan visi Indonesia 2045 yang menargetkan terciptanya generasi emas atau generasi yang mampu membawa Indonesia menjadi negara maju.

Sementara itu, perwakilan Badan Gizi Nasional Adib Alfikry menyoroti dimensi ekonomi dari program MBG.

Per September 2025, sudah terdapat 51 Sentra Produksi Pangan Gizi (SPPG) yang telah beroperasi di Kota Makassar. SPPG merupakan elemen utama dalam program MBG dengan menyiapkan makanan yang diberikan ke penerima manfaat.

“SPPG bukan hanya dapur gizi, tapi juga mesin penggerak ekonomi rakyat. Pelaku usaha lokal, petani, hingga UMKM pangan kita libatkan agar perputaran ekonomi tetap hidup,” ujarnya.
Baca Selanjutnya
Bagikan artikel ini:
Berita Lainnya
berita lainnya