home news

Lembaga Pondasi Programkan Sondir Gratis untuk Pondok Pesantren

Minggu, 19 Oktober 2025 - 14:12 WIB
Lembaga Pusat Observasi dan Advokasi Konstruksi (PONDASI) meluncurkan program sosial bertajuk “Sondir Gratis untuk Pesantren.” foto: Istimewa
Menyikapi maraknya kasus bangunan ambruk di sejumlah daerah, termasuk gedung pesantren yang roboh akibat lemahnya kondisi tanah dan perencanaan pondasi, Lembaga Pusat Observasi dan Advokasi Konstruksi (PONDASI) meluncurkan program sosial bertajuk “Sondir Gratis untuk Pesantren.”

Program ini merupakan bentuk kepedulian lembaga terhadap keselamatan bangunan keagamaan dan lembaga pendidikan Islam di seluruh Indonesia. Melalui kegiatan ini, PONDASI memberikan layanan pengujian tanah (sondir test) secara cuma-cuma kepada pondok pesantren yang akan membangun atau merenovasi gedungnya.

Akbar Hadi, Ketua Lembaga PONDASI mengungkapkan keprihatinannya melihat masih banyak pesantren yang membangun tanpa kajian geoteknik dasar. Padahal kondisi tanah menjadi faktor utama kekuatan pondasi dan keamanan bangunan.

"Karena itu, kami berinisiatif membantu pesantren agar bisa membangun dengan data teknis yang benar,” ujar Ahad, sapaannya.

Ahad yang juga Ketua Majelis Pemuda Islam Indonesia (MPII) Sulsel ini menjelaskan bahwa, uji sondir (Cone Penetration Test) berfungsi mengetahui daya dukung tanah dan karakteristik lapisan di bawah permukaan, sehingga perencana dapat menentukan tipe dan dimensi pondasi yang aman. Tanpa data tersebut, risiko kerusakan dan kegagalan struktur bisa meningkat tajam.

Tragedi robohnya beberapa bangunan pesantren di berbagai daerah dalam beberapa tahun terakhir menjadi alarm penting bagi dunia konstruksi. Banyak dari insiden tersebut disebabkan oleh pondasi yang tidak sesuai dengan kondisi tanah setempat.

“Program ini bukan sekadar bantuan teknis, tapi juga edukasi. Kami ingin mengajak para pengelola pesantren lebih peduli terhadap aspek keselamatan dan standar konstruksi. Bangunan pendidikan harus jadi tempat yang aman, bukan ancaman bagi santri,” tambah Alumni Teknik Sipil UMI ini.
Baca Selanjutnya
Bagikan artikel ini:
Berita Lainnya
berita lainnya