Mahasiswa Magister AKK FKM Unhas Edukasi PHBS di SDN 184 Boddia Takalar
Tim SINDOmakassar
            Senin, 03 November 2025 - 15:01 WIB
            FKM Unhas mahasiswa Program Magister AKK melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat di SDN 184 Boddia, Desa Laikang, Kecamatan Laikang, Takalar. Foto: Istimewa
            Dalam rangka memperingati Dies Natalis ke-43 Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin (FKM Unhas), mahasiswa Program Magister Administrasi dan Kebijakan Kesehatan (AKK) melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat di wilayah kerja Puskesmas Laikang, tepatnya di SDN 184 Boddia, Desa Laikang, Kecamatan Laikang, Kabupaten Takalar.
Kegiatan yang berlangsung pada Sabtu, 1 November 2025 ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran siswa sekolah dasar tentang pentingnya Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dalam kehidupan sehari-hari.
Anak-anak usia sekolah dasar dipilih karena berada pada masa pembentukan kebiasaan, di mana perilaku positif lebih mudah ditanamkan sejak dini.
Kegiatan dimulai pukul 08.30 hingga 11.30 WITA, diikuti oleh 80 siswa SDN 184 Boddia. Acara diawali dengan senam bersama untuk membangkitkan semangat dan kebugaran siswa, kemudian dilanjutkan dengan edukasi PHBS, praktik mencuci tangan sesuai standar WHO, dan praktik menyikat gigi yang benar untuk mencegah karies gigi sejak dini.
Sesi praktik berlangsung meriah dan interaktif. Para siswa tampak antusias mengikuti arahan tim pengabdian yang memperagakan enam langkah mencuci tangan secara benar—mulai dari menggosok telapak tangan hingga ujung jari dan ibu jari. Aktivitas dikemas dalam bentuk lagu dan permainan edukatif agar anak-anak lebih mudah memahami serta mengingat setiap langkahnya.
Perwakilan tim pengabdian menyampaikan bahwa edukasi sederhana seperti ini memiliki dampak besar dalam membentuk kebiasaan hidup sehat di kalangan anak-anak.
“Melalui pendekatan yang menyenangkan, anak-anak tidak hanya mendapat pengetahuan, tetapi juga menumbuhkan kebiasaan positif yang bisa mereka terapkan setiap hari,” ujarnya.
            
        Kegiatan yang berlangsung pada Sabtu, 1 November 2025 ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran siswa sekolah dasar tentang pentingnya Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dalam kehidupan sehari-hari.
Anak-anak usia sekolah dasar dipilih karena berada pada masa pembentukan kebiasaan, di mana perilaku positif lebih mudah ditanamkan sejak dini.
Kegiatan dimulai pukul 08.30 hingga 11.30 WITA, diikuti oleh 80 siswa SDN 184 Boddia. Acara diawali dengan senam bersama untuk membangkitkan semangat dan kebugaran siswa, kemudian dilanjutkan dengan edukasi PHBS, praktik mencuci tangan sesuai standar WHO, dan praktik menyikat gigi yang benar untuk mencegah karies gigi sejak dini.
Sesi praktik berlangsung meriah dan interaktif. Para siswa tampak antusias mengikuti arahan tim pengabdian yang memperagakan enam langkah mencuci tangan secara benar—mulai dari menggosok telapak tangan hingga ujung jari dan ibu jari. Aktivitas dikemas dalam bentuk lagu dan permainan edukatif agar anak-anak lebih mudah memahami serta mengingat setiap langkahnya.
Perwakilan tim pengabdian menyampaikan bahwa edukasi sederhana seperti ini memiliki dampak besar dalam membentuk kebiasaan hidup sehat di kalangan anak-anak.
“Melalui pendekatan yang menyenangkan, anak-anak tidak hanya mendapat pengetahuan, tetapi juga menumbuhkan kebiasaan positif yang bisa mereka terapkan setiap hari,” ujarnya.