Camat Biringkanayya Dukung M-Point sebagai Pembinaan dan Pemberdayaan UMKM
Tim SINDOmakassar
Kamis, 04 Desember 2025 - 11:14 WIB
Camat biringkanaya Juliaman didampingi Sekcam Ryan Tarukallo mengunjungi MPoint, Foodcourt yang baru melaksanakan soft opening. Foto: Istimewa
Camat biringkanaya Juliaman didampingi Sekcam Ryan Tarukallo mengunjungi MPoint, Foodcourt yang baru melaksanakan soft opening yang dibina mantan Legislator Arwan Tjahjadi dan dikoordinir langsung Ketua UMKM Squad Sulsel Lia A Kamaruddin.
Camat dan rombongan menikmati menu-menu yang dijual enam tenant yang ada dalam lokasi yang owner namakan Loka Loka Space.
Juliaman menyatakan sangat apresiatif dengan terbukanya MPoint. Dikatakannya tugas birokrasi membesarkan tempat-tempat seperti ini karena memberdayakan UMKM setempat.
Ketika bertanya sistem yang diperlakukan, Lia yang menyambut rombongan dari kecamatan Biringkanayya ini menjelaskan jika mulai buka sampai saat ini Arwan Tjahjadi mengadakan ujicoba penjualan dlu.
"Kita hanya mengambil kontribusi awal hanya untuk pemeliharaan dan nominalnya juga tidaklah besar imbuh salah satu pemilik tenant kopi ini. November - Desember ini kami hanya menjual dulu sambil melihat kondisi pasar," kata dia.
"Pak Arwan yang saat ini berada di luar negeri pun begitu perhatian, hampir tiap hari dalam grup kami beliau bertanya bagaimana apa sudah rame, apa teman- teman tenant adaji pembelinya?," tandasnya.
Selain itu, dirinya menjelaskan rencana jualan disini hanya sistem profit sharing tanpa memberatkan tenant. "Tapi kata Pak Arwan lihat dulu dan kita ramaikan lah dululah," lanjut Lia.
Camat dan rombongan menikmati menu-menu yang dijual enam tenant yang ada dalam lokasi yang owner namakan Loka Loka Space.
Juliaman menyatakan sangat apresiatif dengan terbukanya MPoint. Dikatakannya tugas birokrasi membesarkan tempat-tempat seperti ini karena memberdayakan UMKM setempat.
Ketika bertanya sistem yang diperlakukan, Lia yang menyambut rombongan dari kecamatan Biringkanayya ini menjelaskan jika mulai buka sampai saat ini Arwan Tjahjadi mengadakan ujicoba penjualan dlu.
"Kita hanya mengambil kontribusi awal hanya untuk pemeliharaan dan nominalnya juga tidaklah besar imbuh salah satu pemilik tenant kopi ini. November - Desember ini kami hanya menjual dulu sambil melihat kondisi pasar," kata dia.
"Pak Arwan yang saat ini berada di luar negeri pun begitu perhatian, hampir tiap hari dalam grup kami beliau bertanya bagaimana apa sudah rame, apa teman- teman tenant adaji pembelinya?," tandasnya.
Selain itu, dirinya menjelaskan rencana jualan disini hanya sistem profit sharing tanpa memberatkan tenant. "Tapi kata Pak Arwan lihat dulu dan kita ramaikan lah dululah," lanjut Lia.