Puluhan Ribu Warga Pulau Kabaena Kini Nikmati Listrik PLN 24 Jam
Tim SINDOmakassar
Jum'at, 10 November 2023 - 17:55 WIB
Masih dalam suasana Hari Listrik Nasional (HLN) ke-78, PT PLN (Persero) menghadirkan listrik andal selama 24 jam kepada 26 ribu warga Pulau Kabaena, Kabupaten Bombana, Provinsi Sulawesi Tenggara. Setelah pada bulan September 2023 lalu Pemerintah Kabupaten Bombana dan PLN bersinergi bersama mendatangkan pembangkit, kini kehadiran listrik non-stop disambut bahagia oleh warga pulau Kabaena yang bisa beraktivitas dengan leluasa pada siang maupun malam hari.
Dalam kesempatannya saat peresmian PLN Kabaena Terang 24 jam (5/11), Penjabat (Pj) Bupati Bombana, Burhanuddin menjelaskan setelah peluncuran program itu, semua warga Pulau Kabaena akan menikmati listrik menyala hingga 24 jam setelah sebelumnya warga di pulau tersebut hanya mendapatkan pasokan listrik tidak kurang 15 jam.
"Akhirnya, berkat kerja keras semua pihak, program tersebut bisa terealisasi di bulan November 2023 ini. Terlebih adanya dukungan seluruh unsur masyarakat sehingga bisa terealisasi," ujar Burhanuddin.
Ia mengatakan banyak efek domino dari penerangan 24 jam, seperti berjalannya UMKM secara maksimal. Selain itu, pelayanan kesehatan, termasuk sektor pendidikan, dan kegiatan belajar mengajar berjalan lancar.
"Listrik bisa meningkatkan roda perekonomian dan kesejahteraan warga. Bahkan kami berharap dengan penerangan ini juga bisa menurunkan angka kemiskinan,” kata Burhanuddin.
"Saya dan masyarakat Pulau Kabaena menyampaikan ucapan terima kasih kepada PLN dan tentunya General Manager PLN UID Sulselrabar atas segala perhatian kepada masyarakat Pulau Kabaena," sambung Burhanuddin.
General Manager Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Barat(UID Sulselrabar), Moch Andy Adchaminoerdin menyatakan, PLN berkomitmen menghadirkan listrik 24 jam di berbagai wilayah Indonesia, termasuk di pulau Kabaena.
Dalam kesempatannya saat peresmian PLN Kabaena Terang 24 jam (5/11), Penjabat (Pj) Bupati Bombana, Burhanuddin menjelaskan setelah peluncuran program itu, semua warga Pulau Kabaena akan menikmati listrik menyala hingga 24 jam setelah sebelumnya warga di pulau tersebut hanya mendapatkan pasokan listrik tidak kurang 15 jam.
"Akhirnya, berkat kerja keras semua pihak, program tersebut bisa terealisasi di bulan November 2023 ini. Terlebih adanya dukungan seluruh unsur masyarakat sehingga bisa terealisasi," ujar Burhanuddin.
Ia mengatakan banyak efek domino dari penerangan 24 jam, seperti berjalannya UMKM secara maksimal. Selain itu, pelayanan kesehatan, termasuk sektor pendidikan, dan kegiatan belajar mengajar berjalan lancar.
"Listrik bisa meningkatkan roda perekonomian dan kesejahteraan warga. Bahkan kami berharap dengan penerangan ini juga bisa menurunkan angka kemiskinan,” kata Burhanuddin.
"Saya dan masyarakat Pulau Kabaena menyampaikan ucapan terima kasih kepada PLN dan tentunya General Manager PLN UID Sulselrabar atas segala perhatian kepada masyarakat Pulau Kabaena," sambung Burhanuddin.
General Manager Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara dan Sulawesi Barat(UID Sulselrabar), Moch Andy Adchaminoerdin menyatakan, PLN berkomitmen menghadirkan listrik 24 jam di berbagai wilayah Indonesia, termasuk di pulau Kabaena.