PMB Dimulai! Institut Teknologi PLN Siapkan 250 Kuota Program Ikatan Kerja
Tim Sindomakassar
Minggu, 11 Februari 2024 - 17:47 WIB
Institut Teknologi PLN (ITPLN) mulai membuka pendaftaran mahasiswa baru (PMB) tahun ajaran 2024/2025. Sebanyak 150 calon mahasiswa dengan hasil tes terbaik berkesempatan untuk mendapatkan ikatan kerja dengan PLN Group. Tidak hanya itu, 100 lulusan terbaik juga akan langsung bergabung ke dalam PLN Group.
Direktur Legal dan Manajemen Human Capital PT PLN (Persero) Yusuf Didi Setiarto mengatakan bahwa ITPLN terus didorong untuk naik kelas menjadi perguruan tinggi teknik berstandar dan berkelas internasional serta menjadi yang terbaik di kawasan.
“Sebagai perguruan tinggi yang berwawasan lingkungan, fokus dan terdepan dalam agenda transisi energi, ITPLN harus terus didorong untuk melahirkan lulusan yang kompeten, berkarakter, siap pakai di bidang energi dan teknologi guna menyukseskan agenda transisi energi menuju Net Zero Emissions,” kata Yusuf Didi.
ITPLN adalah perguruan tinggi swasta di bawah koordinasi Yayasan Pendidikan Kesejahteraan (YPK) PLN. Tercatat ITPLN telah memiliki empat fakultas, sekolah Pascasarjana dan sekolah Vokasi, serta 17 program studi dengan jenjang S1, S2, dan D3.
Rektor ITPLN, Iwa Garniwa, menyatakan kesiapannya dalam menjaga kepercayaan PLN dan kalangan industri. Iwa menjelaskan kurikulum yang diterapkan ITPLN untuk menghasilkan SDM kompeten dan siap kerja adalah dengan dengan penerapan sistem 4-4-2 atau 40% teori, 40% problem solving dan 20% kuliah industri.
“Kesempatan ikatan kerja bagi mahasiswa baru ITPLN adalah kepercayaan yang harus dijaga dengan baik. Total ada 250 mahasiswa baru jenjang S1 angkatan 2024 yang akan mendapat ikatan kerja dengan PLN group,” ucap Iwa.
Dirinya juga menyebutkan beberapa fasilitas yang diberikan kampus selain kesempatan bergabung dengan PLN group, antara lain jaminan magang di PLN group, sertifikat kompetensi keahlian, smart class, kuliah oleh praktisi dan ahli korporasi, e-mobility ke perguruan tinggi internasional, laboratorium transisi energi dan berbagai beasiswa pendidikan.
Direktur Legal dan Manajemen Human Capital PT PLN (Persero) Yusuf Didi Setiarto mengatakan bahwa ITPLN terus didorong untuk naik kelas menjadi perguruan tinggi teknik berstandar dan berkelas internasional serta menjadi yang terbaik di kawasan.
“Sebagai perguruan tinggi yang berwawasan lingkungan, fokus dan terdepan dalam agenda transisi energi, ITPLN harus terus didorong untuk melahirkan lulusan yang kompeten, berkarakter, siap pakai di bidang energi dan teknologi guna menyukseskan agenda transisi energi menuju Net Zero Emissions,” kata Yusuf Didi.
ITPLN adalah perguruan tinggi swasta di bawah koordinasi Yayasan Pendidikan Kesejahteraan (YPK) PLN. Tercatat ITPLN telah memiliki empat fakultas, sekolah Pascasarjana dan sekolah Vokasi, serta 17 program studi dengan jenjang S1, S2, dan D3.
Rektor ITPLN, Iwa Garniwa, menyatakan kesiapannya dalam menjaga kepercayaan PLN dan kalangan industri. Iwa menjelaskan kurikulum yang diterapkan ITPLN untuk menghasilkan SDM kompeten dan siap kerja adalah dengan dengan penerapan sistem 4-4-2 atau 40% teori, 40% problem solving dan 20% kuliah industri.
“Kesempatan ikatan kerja bagi mahasiswa baru ITPLN adalah kepercayaan yang harus dijaga dengan baik. Total ada 250 mahasiswa baru jenjang S1 angkatan 2024 yang akan mendapat ikatan kerja dengan PLN group,” ucap Iwa.
Dirinya juga menyebutkan beberapa fasilitas yang diberikan kampus selain kesempatan bergabung dengan PLN group, antara lain jaminan magang di PLN group, sertifikat kompetensi keahlian, smart class, kuliah oleh praktisi dan ahli korporasi, e-mobility ke perguruan tinggi internasional, laboratorium transisi energi dan berbagai beasiswa pendidikan.