PT Vale Tegaskan Komitmen terhadap Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Tim Sindomakassar
Senin, 26 Februari 2024 - 10:37 WIB
PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) kian menegaskan komitmennya dalam menerapkan keselamatan dan kesehatan kerja pada area operasionalnya. Komitmen tersebut dikampanyekan manajemen PT Vale pada rangkaian peringatan Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Nasional 2024 yang diselenggarakan di area kerja Blok Sorowako, Bahodopi, dan Pomalaa mulai Senin sampai Jumat (12/1/2024 - 16/2/2024).
Acting Chief Technology Officer (CTO) PT Vale, Muhammad Jinan Syakir mengatakan, rangkaian kegiatan peringatan Bulan K3 ini dilakukan untuk mendorong perusahaan menerapkan sistem manajemen kesehatan dan keselamatan kerja secara konsisten.
Dia menjelaskan, Perseroan memahami bahwa keselamatan tidak hanya tentang pencegahan kecelakaan personal, tetapi juga tentang mengantisipasi dan mengurangi potensi bahaya yang berhubungan dengan proses operasional.
Dengan ambisi menjadi perusahaan pertambangan paling aman dan andal di dunia, PT Vale berkomitmen untuk meminimalkan kecelakaan kerja fatal dan Penyakit Akibat Kerja (PAK) melalui strategi manajemen risiko yang komprehensif, termasuk aspek keselamatan proses.
PT Vale berupaya menanamkan budaya keselamatan yang kuat, di mana manajemen risiko dan keselamatan proses menjadi inti dari semua keputusan dan tindakan, menuju pencapaian tujuan jangka panjang kami di 2030 dan 2050.
“Keberhasilan Program K3 dapat menekan kerugian dan meningkatkan kualitas hidup. Berdasarkan data BPJS ketenagakerjaan, jumlah kecelakaan kerja termasuk di antaranya penyakit akibat kerja terus meningkat," jelasnya, saat menjadi Inspektur upacara pembukaan Bulan K3 di Main Office Plant Site, Sorowako, Jumat (12/1/2023) pekan lalu.
Jinan Syakir menuturkan, sistem manajemen kesehatan, keselamatan kerja, dan keselamatan proses PT Vale, yang tertuang dalam Kebijakan Lingkungan, Kesehatan, Keselamatan, dan Keberlanjutan, mencakup identifikasi dan pengelolaan risiko secara menyeluruh. Hal Ini mencakup pelatihan karyawan dan kontraktor untuk mengenali dan merespons risiko, serta pemantauan dan evaluasi terus-menerus terhadap praktik kerja, kondisi lingkungan kerja, dan prosedur operasional.
Acting Chief Technology Officer (CTO) PT Vale, Muhammad Jinan Syakir mengatakan, rangkaian kegiatan peringatan Bulan K3 ini dilakukan untuk mendorong perusahaan menerapkan sistem manajemen kesehatan dan keselamatan kerja secara konsisten.
Dia menjelaskan, Perseroan memahami bahwa keselamatan tidak hanya tentang pencegahan kecelakaan personal, tetapi juga tentang mengantisipasi dan mengurangi potensi bahaya yang berhubungan dengan proses operasional.
Dengan ambisi menjadi perusahaan pertambangan paling aman dan andal di dunia, PT Vale berkomitmen untuk meminimalkan kecelakaan kerja fatal dan Penyakit Akibat Kerja (PAK) melalui strategi manajemen risiko yang komprehensif, termasuk aspek keselamatan proses.
PT Vale berupaya menanamkan budaya keselamatan yang kuat, di mana manajemen risiko dan keselamatan proses menjadi inti dari semua keputusan dan tindakan, menuju pencapaian tujuan jangka panjang kami di 2030 dan 2050.
“Keberhasilan Program K3 dapat menekan kerugian dan meningkatkan kualitas hidup. Berdasarkan data BPJS ketenagakerjaan, jumlah kecelakaan kerja termasuk di antaranya penyakit akibat kerja terus meningkat," jelasnya, saat menjadi Inspektur upacara pembukaan Bulan K3 di Main Office Plant Site, Sorowako, Jumat (12/1/2023) pekan lalu.
Jinan Syakir menuturkan, sistem manajemen kesehatan, keselamatan kerja, dan keselamatan proses PT Vale, yang tertuang dalam Kebijakan Lingkungan, Kesehatan, Keselamatan, dan Keberlanjutan, mencakup identifikasi dan pengelolaan risiko secara menyeluruh. Hal Ini mencakup pelatihan karyawan dan kontraktor untuk mengenali dan merespons risiko, serta pemantauan dan evaluasi terus-menerus terhadap praktik kerja, kondisi lingkungan kerja, dan prosedur operasional.