Penumpang di Pelabuhan Makassar Diprediksi Naik 6 Persen di Momen Mudik Lebaran
Tri Yari Kurniawan
Senin, 18 Maret 2024 - 12:04 WIB
Momen hari raya besar keagamaan selalu menjadi momen yang dinantikan utamanya bagi masyarakat Indonesia yang merayakan. Termasuk momen Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran yang setiap tahun selalu ditunggu seluruh umat Muslim.
Selain merayakan hari kemenangan usai berpuasa selama sebulan penuh, mudik menjelang Lebaran yang hanya ada di Indonesia, merupakan momen yang sangat dinantikan hampir seluruh umat Muslim di negeri ini.
Mengantisipasi momen mudik yang sudah pasti akan menyebabkan lonjakan angka jumlah penumpang mudik ke kampung halaman masing-masing terutama yang menggunakan moda transportasi kapal laut, PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 4 Makassar setiap tahun selalu melakukan berbagai persiapan.
“Kita ketahui bahwa Pelabuhan Makassar adalah pelabuhan terbesar di wilayah timur Indonesia dan selalu menjadi pelabuhan yang terbanyak arus penumpang yang turun dan naik kapal khusus di momen mudik Lebaran Idul Fitri,” kata General Manager (GM) Pelindo Regional 4 Makassar, Iwan Sjarifuddin.
Berbagai fasilitas pun telah disiapkan Pelindo Regional 4 Makassar jauh hari sebelum memasuki bulan Ramadan. Menurut Iwan, selain menyiapkan fasilitas dan melakukan peningkatan pelayanan yang telah ada selama ini, pihaknya juga melakukan peningkatan kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) agar pelayanan yang diberikan terutama di saat peak season arus penumpang kapal nantinya menjadi lebih optimal dan maksimal.
Diketahui bahwa Pelabuhan Makassar yang menjadi hub di Kawasan Timur Indonesia (KTI) selalu mencatat jumlah penumpang yang paling banyak, khususnya di musim mudik Lebaran, dibandingkan pelabuhan-pelabuhan lain di bawah kelolaan Pelindo Regional 4, yakni di antaranya Pelabuhan Kendari, Pantoloan, Manado, Bitung, Gorontalo, Balikpapan, Jayapura, dan Pelabuhan Merauke di Papua.
Iwan menuturkan bahwa Lebaran tahun lalu pihaknya berhasil mencatat penumpang naik dan turun di Pelabuhan Makassar sebanyak 107.875 orang. “Mengalami trend pertumbuhan sebesar 122,06% dibandingkan dengan musim mudik pada 2022 lalu,” kata dia.
Selain merayakan hari kemenangan usai berpuasa selama sebulan penuh, mudik menjelang Lebaran yang hanya ada di Indonesia, merupakan momen yang sangat dinantikan hampir seluruh umat Muslim di negeri ini.
Mengantisipasi momen mudik yang sudah pasti akan menyebabkan lonjakan angka jumlah penumpang mudik ke kampung halaman masing-masing terutama yang menggunakan moda transportasi kapal laut, PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 4 Makassar setiap tahun selalu melakukan berbagai persiapan.
“Kita ketahui bahwa Pelabuhan Makassar adalah pelabuhan terbesar di wilayah timur Indonesia dan selalu menjadi pelabuhan yang terbanyak arus penumpang yang turun dan naik kapal khusus di momen mudik Lebaran Idul Fitri,” kata General Manager (GM) Pelindo Regional 4 Makassar, Iwan Sjarifuddin.
Berbagai fasilitas pun telah disiapkan Pelindo Regional 4 Makassar jauh hari sebelum memasuki bulan Ramadan. Menurut Iwan, selain menyiapkan fasilitas dan melakukan peningkatan pelayanan yang telah ada selama ini, pihaknya juga melakukan peningkatan kompetensi Sumber Daya Manusia (SDM) agar pelayanan yang diberikan terutama di saat peak season arus penumpang kapal nantinya menjadi lebih optimal dan maksimal.
Diketahui bahwa Pelabuhan Makassar yang menjadi hub di Kawasan Timur Indonesia (KTI) selalu mencatat jumlah penumpang yang paling banyak, khususnya di musim mudik Lebaran, dibandingkan pelabuhan-pelabuhan lain di bawah kelolaan Pelindo Regional 4, yakni di antaranya Pelabuhan Kendari, Pantoloan, Manado, Bitung, Gorontalo, Balikpapan, Jayapura, dan Pelabuhan Merauke di Papua.
Iwan menuturkan bahwa Lebaran tahun lalu pihaknya berhasil mencatat penumpang naik dan turun di Pelabuhan Makassar sebanyak 107.875 orang. “Mengalami trend pertumbuhan sebesar 122,06% dibandingkan dengan musim mudik pada 2022 lalu,” kata dia.