1.168 Wisatawan Asal Malaysia Berkunjung ke Sulsel dalam Dua Bulan
Luqman Zainuddin
Rabu, 22 Mei 2024 - 11:00 WIB
Wisatawan asal Malaysia mendominasi kunjungan wisatawan asing di Sulsel. Selama Februari hingga Maret 2024 ada 1.168 wisatawan Malaysia yang berkunjung ke Sulsel.
Data ini berdasarkan rilis Perkembangan Pariwisata Sulsel Maret 2024 Badan Pusat Statistik (BPS) awal Mei ini.
Dari rilis itu diketahui, selama Februari-Maret ada total 1.986 wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Sulsel. Saparuh lebih merupakan warga asal Malaysia.
"Kunjungan wisman (wisatawan mancanegera) ke Sulsel didominasi oleh negara Malaysia dan Singapura," beber Kepala BPS Sulsel, Aryanto.
Baca juga: Lihat Potensi Pariwisata, Asrul Sani Kunjungi Taman Wisata Alam Nanggala
Dari data itu terpotret adanya penurunan jumlah kunjungan wisman dari Februari ke Maret 2024. Menurun sebanyak 828 wisatawan. Jika dibandingkan periode yang sama pada 2023, jumlah kunjungan juga lebih sedikit 342 wisatawan.
"Pada bulan Maret 2024 tercatat 579 kunjungan wisman ke Sulawesi Selatan, mengalami penurunan sebesar 58,88 persen dibanding bulan Februari 2024 sebanyak 1.408 kunjungan," sambung Aryanto.
Data ini berdasarkan rilis Perkembangan Pariwisata Sulsel Maret 2024 Badan Pusat Statistik (BPS) awal Mei ini.
Dari rilis itu diketahui, selama Februari-Maret ada total 1.986 wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Sulsel. Saparuh lebih merupakan warga asal Malaysia.
"Kunjungan wisman (wisatawan mancanegera) ke Sulsel didominasi oleh negara Malaysia dan Singapura," beber Kepala BPS Sulsel, Aryanto.
Baca juga: Lihat Potensi Pariwisata, Asrul Sani Kunjungi Taman Wisata Alam Nanggala
Dari data itu terpotret adanya penurunan jumlah kunjungan wisman dari Februari ke Maret 2024. Menurun sebanyak 828 wisatawan. Jika dibandingkan periode yang sama pada 2023, jumlah kunjungan juga lebih sedikit 342 wisatawan.
"Pada bulan Maret 2024 tercatat 579 kunjungan wisman ke Sulawesi Selatan, mengalami penurunan sebesar 58,88 persen dibanding bulan Februari 2024 sebanyak 1.408 kunjungan," sambung Aryanto.