Pacu Perekonomian Daerah, PT Vale Bangun Akses Jalan Hubungkan Desa Longori & Huko-huko
Tim SINDOmakassar
Rabu, 26 Juni 2024 - 16:39 WIB
PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) Indonesia Growth Project (IGP) Pomalaa terus menunjukkan komitmen untuk memberikan kontribusi positif terhadap pembangunan, khususnya di Bumi Mekongga. Terbaru, PT Vale berencana membangun akses jalan utara yang diharapkan dapat memberikan multiplier effect bagi masyarakat sekitar.
Hal tersebut disampaikan manajemen PT Vale IGP Pomalaa di hadapan puluhan warga Desa Longori dan Huko-huko, yang menghadiri Sosialisasi Rencana Pembangunan Akses Jalan Utara di kantor Desa Longori, Kecamatan Baula, Kolaka, Jumat (21/6/2024). Hadir pula Camat Pomalaa, Sekretaris Camat Baula, Kepala Desa Longori, Kapolsek Wundulako, dan Dankipan B Batalyon 725 Woroagi.
Head of Project Pomalaa, Mohammad Rifai mengungkapkan, pembangunan akses jalan utara sepanjang 2 kilometer ini akan menghubungkan Desa Longori, Kecamatan Baula, dan Desa Huko-huko, Kecamatan Pomalaa. Selain digunakan oleh PT Vale, akses jalan tersebut juga dapat digunakan oleh masyarakat.
Dia menegaskan bahwa sebelum memulai pembangunan Akses Jalan Utara, PT Vale IGP Pomalaa telah melakukan beberapa kajian untuk meminimalisir dampak lingkungan yang ditimbulkan akibat pembangunan jalan tersebut. Pembangunan jalan tersebut diharapkan dapat meningkatkan mobilitas dan membuka konektivitas area sekitar, serta mendorong pengembangan wilayah.
“Kami telah melakukan berbagai kajian sebelum memulai pembangunan akses jalan tersebut. Kehadiran PT Vale adalah untuk memberikan manfaat, bukan menyusahkan masyarakat,” katanya.
Rifai memaparkan, akses jalan utara PT Vale IGP Pomalaa akan dibangun dua arah dengan lebar jalan 7 meter serta bahu jalan selebar 1 meter. “Nantinya kami akan menerapkan tipe pengerasan lentur menggunakan aspal hotmix wearing course (AC-WC), dan membangun saluran drainase di kedua sisi jalan,” lanjutnya.
Kata dia, proses pembangunan jalan tersebut akan dilakukan dalam 4 fase, mulai dari pembersihan lahan, pekerjaan tanah, pembangunan utilitas, hingga pekerjaan pengerasan jalan. Proses pembersihan lahan yang mencakup penebangan pohon dan pemindahan tanah akan menggunakan unit excavator, dozer, grader, vibro, dan truk.
Hal tersebut disampaikan manajemen PT Vale IGP Pomalaa di hadapan puluhan warga Desa Longori dan Huko-huko, yang menghadiri Sosialisasi Rencana Pembangunan Akses Jalan Utara di kantor Desa Longori, Kecamatan Baula, Kolaka, Jumat (21/6/2024). Hadir pula Camat Pomalaa, Sekretaris Camat Baula, Kepala Desa Longori, Kapolsek Wundulako, dan Dankipan B Batalyon 725 Woroagi.
Head of Project Pomalaa, Mohammad Rifai mengungkapkan, pembangunan akses jalan utara sepanjang 2 kilometer ini akan menghubungkan Desa Longori, Kecamatan Baula, dan Desa Huko-huko, Kecamatan Pomalaa. Selain digunakan oleh PT Vale, akses jalan tersebut juga dapat digunakan oleh masyarakat.
Dia menegaskan bahwa sebelum memulai pembangunan Akses Jalan Utara, PT Vale IGP Pomalaa telah melakukan beberapa kajian untuk meminimalisir dampak lingkungan yang ditimbulkan akibat pembangunan jalan tersebut. Pembangunan jalan tersebut diharapkan dapat meningkatkan mobilitas dan membuka konektivitas area sekitar, serta mendorong pengembangan wilayah.
“Kami telah melakukan berbagai kajian sebelum memulai pembangunan akses jalan tersebut. Kehadiran PT Vale adalah untuk memberikan manfaat, bukan menyusahkan masyarakat,” katanya.
Rifai memaparkan, akses jalan utara PT Vale IGP Pomalaa akan dibangun dua arah dengan lebar jalan 7 meter serta bahu jalan selebar 1 meter. “Nantinya kami akan menerapkan tipe pengerasan lentur menggunakan aspal hotmix wearing course (AC-WC), dan membangun saluran drainase di kedua sisi jalan,” lanjutnya.
Kata dia, proses pembangunan jalan tersebut akan dilakukan dalam 4 fase, mulai dari pembersihan lahan, pekerjaan tanah, pembangunan utilitas, hingga pekerjaan pengerasan jalan. Proses pembersihan lahan yang mencakup penebangan pohon dan pemindahan tanah akan menggunakan unit excavator, dozer, grader, vibro, dan truk.