Wonderkid dari Makassar Antar EVOS Divine Jadi Juara Dunia Free Fire
Tri Yari Kurniawan
Selasa, 22 Juli 2025 - 16:37 WIB
Rasyah dinobatkan sebagai MVP dan sukses membawa timnya, EVOS Divine, menjuarai ajang Esports World Cup (EWC) 2025: Free Fire yang digelar di Qiddiya Arena, Riyadh, Arab Saudi. Foto/Istimewa
Nama Rasyah Rasyid bergema di panggung dunia. Remaja asal Kota Makassar berusia 15 tahun itu resmi dinobatkan sebagai Most Valuable Player (MVP) dan sukses membawa timnya, EVOS Divine, menjuarai ajang Esports World Cup (EWC) 2025: Free Fire yang digelar di Qiddiya Arena, Riyadh, Arab Saudi, pada 20 Juli 2025.
Rasyah, yang dijuluki Wonderkid, tampil cemerlang sepanjang turnamen. Ia mencatatkan 78 eliminasi, 101 knock, dan total damage lebih dari 57.631 poin.
Selain menyabet gelar MVP, Rasyah juga mengantar EVOS Divine menjadi tim Indonesia pertama yang merebut gelar juara di ajang EWC Free Fire. Mereka menutup kompetisi dengan 170 poin dan dua Booyah.
“Sebagai pemain termuda di turnamen ini, saya hanya ingin memberikan yang terbaik. Alhamdulillah kami bisa juara. Hari ini, saya merasa saya adalah Wonderkid yang sebenarnya. Ini untuk EVOS Fams, untuk keluargaku di Makassar, dan di atas segalanya, ini semua karena Allah,” ujarRasyahusai pertandingan.
Dari Kota Daeng ke Panggung Dunia
Lahir di Makassar pada 2 Agustus 2009, Rasyah Rasyid mengawali perjalanan kariernya sebagai konten kreator gaming di usia 11 tahun.
Pada 2021, ia direkrut oleh EVOS Immortal dan hanya butuh satu tahun untuk naik ke skuad utama EVOS Esports. Dalam waktu singkat, Rasyah telah berpartisipasi di lebih dari 29 turnamen kelas dunia, dan kini tercatat sebagai pemain termuda yang pernah meraih gelar MVP di EWC Free Fire.
Rasyah, yang dijuluki Wonderkid, tampil cemerlang sepanjang turnamen. Ia mencatatkan 78 eliminasi, 101 knock, dan total damage lebih dari 57.631 poin.
Selain menyabet gelar MVP, Rasyah juga mengantar EVOS Divine menjadi tim Indonesia pertama yang merebut gelar juara di ajang EWC Free Fire. Mereka menutup kompetisi dengan 170 poin dan dua Booyah.
“Sebagai pemain termuda di turnamen ini, saya hanya ingin memberikan yang terbaik. Alhamdulillah kami bisa juara. Hari ini, saya merasa saya adalah Wonderkid yang sebenarnya. Ini untuk EVOS Fams, untuk keluargaku di Makassar, dan di atas segalanya, ini semua karena Allah,” ujarRasyahusai pertandingan.
Dari Kota Daeng ke Panggung Dunia
Lahir di Makassar pada 2 Agustus 2009, Rasyah Rasyid mengawali perjalanan kariernya sebagai konten kreator gaming di usia 11 tahun.
Pada 2021, ia direkrut oleh EVOS Immortal dan hanya butuh satu tahun untuk naik ke skuad utama EVOS Esports. Dalam waktu singkat, Rasyah telah berpartisipasi di lebih dari 29 turnamen kelas dunia, dan kini tercatat sebagai pemain termuda yang pernah meraih gelar MVP di EWC Free Fire.