Cetak Sejarah! Pembalap Astra Honda Kumandangkan Indonesia Raya Dua Kali di IATC Motegi
Tri Yari Kurniawan
Minggu, 01 Oktober 2023 - 18:06 WIB
Lagu kebangsaan Indonesia Raya berkumandang dua kali pada gelaran balap international Idemitsu Asia Talent Cup (IATC) setelah pebalap binaan PT Astra Honda Motor (AHM), Veda Ega Pratama berhasil menyapu bersih podium tertinggi pada kedua race di putaran kedua IATC yang diselenggarakan di sirkuit Twin Ring Motegi, Jepang pada 30 September 2023- 01 Oktober 2023.
Prestasi membanggakan ini sekaligus mencetak sejarah sebagai pebalap non Jepang yang meraih juara di sirkuit Motegi sejak tahun 2017 pada kejuaraan ini.
Kepiawaian pembalap lulusan Astra Honda Racing School dalam memacu NSF250R bersaing dengan pebalap tuan rumah membuahkan hasil positif pada kedua race yang masing-masing berlangsung sebanyak 13 lap.
Pada race pertama yang digelar hari Sabtu (30/09), Veda yang memulai jalannya balapan dari posisi ke 6 langsung merangsak masuk ke grup terdepan. Bersaing ketat bersama pebalap tuan rumah, Veda mencoba untuk tetap bertahan pada beberapa lap dan berhasil melakukan overtake untuk menjaga jarak agar bisa lepas dari pertarungan yang rapat hingga berhasil finish dan meraih posisi podium tertinggi.
Sementara itu pembalap belia lainnya, Chessy Meilandri pada race pertama berhasil menyelesaikan balapan pertamanya di sirkuit Twin Ring Motegi dengan finish di urutan ke-10 dan Reykat Fadillah pada posisi ke-12.
Sedangkan pada race kedua yang dihelat hari Minggu (01/10), prestasi membanggakan kembali diukir oleh pebalap berusia 14 tahun tersebut dengan kembali mengibarkan bendera Merah Putih melalui raihan podium pertama. Veda mampu terus menunjukkan konsistensi dominasinya sepanjang balapan. Mendekati garis finish, Veda berhasil membuat jarak yang cukup jauh dengan rivalnya. Veda menyelesaikan balapan dengan waktu tempuh 26:34:603.
Melalui raihan ini Veda menduduki posisi pertama klasemen pebalap sementara dengan total 95 point. Sementara pebalap belia lainnya Reykat dan Chessy harus berlapang dada tidak dapat menyelesaikan balapan karena ternyadinya crash pada seri kedua IATC Motegi ini. Secara klasemen sementara Reykat berada di posisi ke 13 dan Chessy di urutan 16.
Prestasi membanggakan ini sekaligus mencetak sejarah sebagai pebalap non Jepang yang meraih juara di sirkuit Motegi sejak tahun 2017 pada kejuaraan ini.
Kepiawaian pembalap lulusan Astra Honda Racing School dalam memacu NSF250R bersaing dengan pebalap tuan rumah membuahkan hasil positif pada kedua race yang masing-masing berlangsung sebanyak 13 lap.
Pada race pertama yang digelar hari Sabtu (30/09), Veda yang memulai jalannya balapan dari posisi ke 6 langsung merangsak masuk ke grup terdepan. Bersaing ketat bersama pebalap tuan rumah, Veda mencoba untuk tetap bertahan pada beberapa lap dan berhasil melakukan overtake untuk menjaga jarak agar bisa lepas dari pertarungan yang rapat hingga berhasil finish dan meraih posisi podium tertinggi.
Sementara itu pembalap belia lainnya, Chessy Meilandri pada race pertama berhasil menyelesaikan balapan pertamanya di sirkuit Twin Ring Motegi dengan finish di urutan ke-10 dan Reykat Fadillah pada posisi ke-12.
Sedangkan pada race kedua yang dihelat hari Minggu (01/10), prestasi membanggakan kembali diukir oleh pebalap berusia 14 tahun tersebut dengan kembali mengibarkan bendera Merah Putih melalui raihan podium pertama. Veda mampu terus menunjukkan konsistensi dominasinya sepanjang balapan. Mendekati garis finish, Veda berhasil membuat jarak yang cukup jauh dengan rivalnya. Veda menyelesaikan balapan dengan waktu tempuh 26:34:603.
Melalui raihan ini Veda menduduki posisi pertama klasemen pebalap sementara dengan total 95 point. Sementara pebalap belia lainnya Reykat dan Chessy harus berlapang dada tidak dapat menyelesaikan balapan karena ternyadinya crash pada seri kedua IATC Motegi ini. Secara klasemen sementara Reykat berada di posisi ke 13 dan Chessy di urutan 16.