Deteksi Dini Kanker Serviks, Tes IVA dan Pap Smear Digelar di 26 Puskesmas Gowa
Herni Amir
Senin, 09 September 2024 - 12:52 WIB
Pemkab Gowa terus melakukan upaya dalam menangani kanker serviks. Salah satunya melalui edukasi pemeriksaan IVA dan pap smear secara serentak di 26 puskesmas, termasuk di RSUD Syekh Yusuf Kabupaten Gowa.
IVA test merupakan pemeriksaan deteksi dini kanker serviks dengan cara inspeksi visual pada serviks dengan aplikasi asam asetat.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Gowa, drg. Abdul Haris Usman mengatakan, dengan hadirnya kegiatan ini diharapkan secara dini melakukan screening terhadap masyarakat di wilayah kerjanya masing-masing pada sasaran wanita usia 20 tahun yang sudah menikah.
"Pemeriksaan IVA dan pap smear pertama kali hanya dilaksanakan oleh empat puskesmas pada 2008, kemudian di 2009 bertambah menjadi 8 puskesmas. Kemudian 2024 dilaksanakan di 26 puskesmas," ungkapnya.
Dalam capaian target Renstra 2020 hingga 2024 baru ada dua Puskesmas yang sudah mencapai target yaitu Puskesmas Bontolempangan I (101,48%) dan Puskesmas Lauwa (90,4%).
Hasil capaian ini sangat ditunjang oleh tenaga yang terlatih untuk melakukan screening pemeriksaan IVA dan pap smear, baik yang dilakukan di dalam gedung maupun di luar gedung di wilayah kerja Puskesmas masing-masing.
Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Gowa, Suryanti Andy Azis mengatakan, mekanisme timbulnya kanker serviks ini merupakan suatu proses yang kompleks dan sangat variasi hingga sulit untuk dipahami. Hampir 80% kasus berada di negara berkembang.
IVA test merupakan pemeriksaan deteksi dini kanker serviks dengan cara inspeksi visual pada serviks dengan aplikasi asam asetat.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Gowa, drg. Abdul Haris Usman mengatakan, dengan hadirnya kegiatan ini diharapkan secara dini melakukan screening terhadap masyarakat di wilayah kerjanya masing-masing pada sasaran wanita usia 20 tahun yang sudah menikah.
"Pemeriksaan IVA dan pap smear pertama kali hanya dilaksanakan oleh empat puskesmas pada 2008, kemudian di 2009 bertambah menjadi 8 puskesmas. Kemudian 2024 dilaksanakan di 26 puskesmas," ungkapnya.
Dalam capaian target Renstra 2020 hingga 2024 baru ada dua Puskesmas yang sudah mencapai target yaitu Puskesmas Bontolempangan I (101,48%) dan Puskesmas Lauwa (90,4%).
Hasil capaian ini sangat ditunjang oleh tenaga yang terlatih untuk melakukan screening pemeriksaan IVA dan pap smear, baik yang dilakukan di dalam gedung maupun di luar gedung di wilayah kerja Puskesmas masing-masing.
Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Gowa, Suryanti Andy Azis mengatakan, mekanisme timbulnya kanker serviks ini merupakan suatu proses yang kompleks dan sangat variasi hingga sulit untuk dipahami. Hampir 80% kasus berada di negara berkembang.