home sulsel

Lestarikan Ekosistem Pesisir, Pelindo Regional 4 Tanam Mangrove di Lahan 12,5 Hektare

Selasa, 24 September 2024 - 00:07 WIB
Pelindo Regional 4 menanam bibit pohon mangrove di lahan seluas 12,5 hektare di Dusun Sikapayya, Desa Minasa Upa, Kecamatan Bontoa, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan. Foto/Dok Pelindo
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 4 telah melaksanakan penanaman bibit pohon mangrove di lahan seluas 12,5 hektare di Dusun Sikapayya, Desa Minasa Upa, Kecamatan Bontoa, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan. Ini merupakan bagian dari upaya konservasi lingkungan dan pelestarian ekosistem pesisir.

Kegiatan ini dilaksanakan sebagai program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Perusahaan dalam rangka Pelindo Day ke-3 dan bertepatan dengan Hari Maritim Nasional 2024. Penanaman bibit pohon mangrove dilakukan secara serentak di seluruh wilayah Pelindo pada Senin, 23 September 2024, dengan melibatkan pejabat, staf, karyawan, serta komunitas lokal.

Sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Pelindo berkomitmen menghijaukan Indonesia melalui Program Penanaman Mangrove dengan tema “Pelabuhan Hijau, Masyarakat Sejahtera.”

Division Head Pelayanan SDM dan Umum Pelindo Regional 4, Basri Alam, menjelaskan mangrove memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem, melindungi garis pantai dari erosi, serta menjadi habitat bagi berbagai spesies laut.

“Dengan penanaman ini, Pelindo Regional 4 berkomitmen untuk mendukung upaya rehabilitasi lahan kritis serta meningkatkan ketahanan ekosistem terhadap dampak perubahan iklim,” ujarnya.

General Manager (GM) Pelindo Regional 4 Makassar, Iwan Sjarifuddin, menambahkan pihaknya percaya bahwa setiap langkah kecil dapat memberikan dampak besar. "Penanaman mangrove ini adalah bentuk tanggung jawab kita terhadap lingkungan dan generasi mendatang," kata dia.

Dalam aksi ini, Pelindo Regional 4 menyiapkan lahan seluas 12,5 hektare untuk penanaman bibit mangrove Rhizophora Sp. “Kami berharap bibit pohon mangrove yang kita tanam pada hari ini dapat tumbuh subur dan berkontribusi pada keberlanjutan lingkungan,” kata Iwan.
Baca Selanjutnya
Bagikan artikel ini:
Berita Lainnya
berita lainnya