Kolaborasi MDA & BLK Luwu Tingkatkan Keterampilan Masyarakat
Tri Yari Kurniawan
Jum'at, 04 Oktober 2024 - 12:16 WIB
PT Masmindo Dwi Area (MDA) merealisasikan komitmen peningkatan keterampilan masyarakat lokal melalui kolaborasi dengan Balai Latihan Kerja (BLK) Kabupaten Luwu.
Dalam kerja sama ini, delapan peserta terpilih dari enam desa di Kecamatan Latimojong—Desa Rante Balla, Tolajuk, Kadundung, Boneposi, Ulusalu, dan Tobaru—akan mengikuti pelatihan kelistrikan industri selama 40 hari. Tujuannya, untuk mempersiapkan diri menghadapi persaingan di dunia kerja.
Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Luwu, Hasbullah Bin Mush, menyampaikan apresiasi terhadap inisiatif MDA. Langkah yang diambil MDA ini disebutnya sangat penting dalam memberikan akses pelatihan langsung kepada masyarakat.
"Program ini tidak hanya akan meningkatkan keterampilan teknis, melainkan juga memperkuat kemampuan mereka untuk memasuki pasar kerja dengan percaya diri," ujarnya.
Hasbullah berharap inisiatif ini dapat menginspirasi lebih banyak kolaborasi di masa depan.
Kepala Teknik Tambang (KTT) MDA, Mustafa Ibrahim, menegaskan perusahaan akan terus mendukung inisiatif yang memberikan dampak langsung bagi masyarakat Luwu. "Kami percaya pelatihan ini adalah langkah penting untuk memastikan tenaga kerja lokal yang siap bersaing di dunia industri," ujar Mustafa.
Dua peserta dari Desa Rante Balla, Muhammad Apriansa dan Muhammad Ardi Sabri, mengaku bangga dapat mengikuti pelatihan. Mereka senang dan bersyukur telah terpilih menjadi peserta program tersebut.
Dalam kerja sama ini, delapan peserta terpilih dari enam desa di Kecamatan Latimojong—Desa Rante Balla, Tolajuk, Kadundung, Boneposi, Ulusalu, dan Tobaru—akan mengikuti pelatihan kelistrikan industri selama 40 hari. Tujuannya, untuk mempersiapkan diri menghadapi persaingan di dunia kerja.
Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Luwu, Hasbullah Bin Mush, menyampaikan apresiasi terhadap inisiatif MDA. Langkah yang diambil MDA ini disebutnya sangat penting dalam memberikan akses pelatihan langsung kepada masyarakat.
"Program ini tidak hanya akan meningkatkan keterampilan teknis, melainkan juga memperkuat kemampuan mereka untuk memasuki pasar kerja dengan percaya diri," ujarnya.
Hasbullah berharap inisiatif ini dapat menginspirasi lebih banyak kolaborasi di masa depan.
Kepala Teknik Tambang (KTT) MDA, Mustafa Ibrahim, menegaskan perusahaan akan terus mendukung inisiatif yang memberikan dampak langsung bagi masyarakat Luwu. "Kami percaya pelatihan ini adalah langkah penting untuk memastikan tenaga kerja lokal yang siap bersaing di dunia industri," ujar Mustafa.
Dua peserta dari Desa Rante Balla, Muhammad Apriansa dan Muhammad Ardi Sabri, mengaku bangga dapat mengikuti pelatihan. Mereka senang dan bersyukur telah terpilih menjadi peserta program tersebut.