Uji-Sah Terpilih, Warga Lokal Akan Jadi Prioritas Tenaga Kerja di Industri Bantaeng
Bahar karibo
Rabu, 13 November 2024 - 13:51 WIB
Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bantaeng Muh Fathul Fauzy-Sahabuddin (Uji-Sah) berkomitmen menjadikan warga lokal sebagai prioritas untuk menjadi tenaga kerja di industri-industri lokal.
Hal itu dipertegas oleh Ketua Tim Kampanye Pasangan Uji-Sah Muh Anas Hasan. Komitmen tersebut akan dimulai dengan merombak jajaran direksi Perseroda jika nantinya Uji-Sah terpilih.
Penyataan tersebut disampaikan saat mendampingi calon Bupati Fathul Fauzy kampanye dialogis di Desa Rappoa, KecamatanPa'jukukang, Selasa 12 November 2024 malam.
Dalam kampanye yang dihadiri ratusan warga Rappoa itu, Anas menegaskan, selama 4 empat tahun terakhir, rekrutmen tenaga kerja di Kawasan Industri Bantaeng (KIBA) olehPT Bantaeng Senergi Cemerlang (Basic), yang berada di bawah naungan Perseroda sebagai pengelolah kawasan Industri, sangat tidak fair.
Menurut Anas Hasan, Perseroda selama ini mengeyampingkan kepentingan masyarakat Bantaeng. Direksi lebih memprioritaskan warga luar dibandingkan warga Bantaeng sendiri. Bahkan menurut dia,ada oknum yang tidak segan-segan meminta uangkepada calon tenaga kerja.
"Kita akan ganti semua direksinya, jika Uji-Sah terpilih jadi Bupati dan wakil Bupati," teriak Anas Hasan yang disambut terikan "Gasspoool" warga yang hadir.
Dikatakan, keberadaan Perseroda seharusnya mengakomodir calon tenaga kerja lokal. Sehingga angka pengangguran semakin menurun. Ini malah sebaliknya, angka pengangguran terbilang tinggi, karena cara rekrutmen calon tenaga kerja menggunakan sistem percaloan.
Hal itu dipertegas oleh Ketua Tim Kampanye Pasangan Uji-Sah Muh Anas Hasan. Komitmen tersebut akan dimulai dengan merombak jajaran direksi Perseroda jika nantinya Uji-Sah terpilih.
Penyataan tersebut disampaikan saat mendampingi calon Bupati Fathul Fauzy kampanye dialogis di Desa Rappoa, KecamatanPa'jukukang, Selasa 12 November 2024 malam.
Dalam kampanye yang dihadiri ratusan warga Rappoa itu, Anas menegaskan, selama 4 empat tahun terakhir, rekrutmen tenaga kerja di Kawasan Industri Bantaeng (KIBA) olehPT Bantaeng Senergi Cemerlang (Basic), yang berada di bawah naungan Perseroda sebagai pengelolah kawasan Industri, sangat tidak fair.
Menurut Anas Hasan, Perseroda selama ini mengeyampingkan kepentingan masyarakat Bantaeng. Direksi lebih memprioritaskan warga luar dibandingkan warga Bantaeng sendiri. Bahkan menurut dia,ada oknum yang tidak segan-segan meminta uangkepada calon tenaga kerja.
"Kita akan ganti semua direksinya, jika Uji-Sah terpilih jadi Bupati dan wakil Bupati," teriak Anas Hasan yang disambut terikan "Gasspoool" warga yang hadir.
Dikatakan, keberadaan Perseroda seharusnya mengakomodir calon tenaga kerja lokal. Sehingga angka pengangguran semakin menurun. Ini malah sebaliknya, angka pengangguran terbilang tinggi, karena cara rekrutmen calon tenaga kerja menggunakan sistem percaloan.