Mayoritas Warga Tetap Pilih Aurama', Cawe-cawe Bupati Gowa Disebut Tak Berpengaruh
Tim Sindomakassar
Jum'at, 22 November 2024 - 18:45 WIB
Upaya sejumlah pihak untuk mengarahkan dukungan politik, termasuk cawe-cawe Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan dalam proses Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), tampaknya tidak berdampak signifikan terhadap preferensi masyarakat.
Mayoritas warga Gowa justrutetap mempertahankan dukungan mereka kepada pasangan calon (paslon) nomor urut 1, Amir Uskara-Irmawati (Aurama'), yang dinilai lebih relevan dengan kebutuhan dan aspirasi masyarakat setempat.
Paslon Aurama', yang mengusung program-program unggulan seperti peningkatan ekonomi berbasis UMKM, pendidikan gratis, dan pelayanan kesehatan yang lebih baik, serta Gowa Merdeka Digital berhasil menarik perhatian publik.
Warga menyebut program-program tersebut lebih membumi dan realistis dibandingkan janji-janji kosong yang disampaikan oleh kandidat lain.
“Yang penting itu program yang jelas dan bisa dirasakan langsung oleh masyarakat. Paslon AURAMA sudah terbukti dekat dengan rakyat, bukan sekadar janji,” ujar Andi Basri, salah satu warga Gowa, Jumat (22/11/2024).
Di sisi lain, keterlibatan Bupati Gowa dalam mendukung kandidat tertentu justru dinilai sebagai langkah tidak etis dan memengaruhi independensi demokrasi.
Banyak warga menilai bahwa dukungan dari pejabat daerah seharusnya tidak dilakukan secara terang-terangan, apalagi jika bertujuan untuk memengaruhi pilihan masyarakat.
Mayoritas warga Gowa justrutetap mempertahankan dukungan mereka kepada pasangan calon (paslon) nomor urut 1, Amir Uskara-Irmawati (Aurama'), yang dinilai lebih relevan dengan kebutuhan dan aspirasi masyarakat setempat.
Paslon Aurama', yang mengusung program-program unggulan seperti peningkatan ekonomi berbasis UMKM, pendidikan gratis, dan pelayanan kesehatan yang lebih baik, serta Gowa Merdeka Digital berhasil menarik perhatian publik.
Warga menyebut program-program tersebut lebih membumi dan realistis dibandingkan janji-janji kosong yang disampaikan oleh kandidat lain.
“Yang penting itu program yang jelas dan bisa dirasakan langsung oleh masyarakat. Paslon AURAMA sudah terbukti dekat dengan rakyat, bukan sekadar janji,” ujar Andi Basri, salah satu warga Gowa, Jumat (22/11/2024).
Di sisi lain, keterlibatan Bupati Gowa dalam mendukung kandidat tertentu justru dinilai sebagai langkah tidak etis dan memengaruhi independensi demokrasi.
Banyak warga menilai bahwa dukungan dari pejabat daerah seharusnya tidak dilakukan secara terang-terangan, apalagi jika bertujuan untuk memengaruhi pilihan masyarakat.