Wujudkan Gowa Bersih, Bupati Husniah Launching Gowa Annangkasi
Herni Amir
Jum'at, 07 Maret 2025 - 14:06 WIB
Peluncuran program Gowa Annangkasi (Gowa Bersih), di RTH Lapangan Syekh Yusuf, Sungguminasa, Kamis (6/3). Foto: SINDO Makassar/Herni Amir
Pemerintah Kabupaten Gowa di bawah kepemimpinan Bupati Husniah Talenrang dan Wakil Bupati Gowa Darmawangsyah Muin, melaunching program Gowa Annangkasi (Gowa Bersih), di RTH Lapangan Syekh Yusuf, Sungguminasa, Kamis (6/3).
Gowa Annangkasi merupakan salah satu program prioritasnya pada 100 hari pertama yang tertuang dalam “Gowa Bersama” (Bersih, Cerdas, Sejahtera, Sehat dan Aman) dengan menyasar ikon Kabupaten Gowa seperti rumah ibadah, Balla Lompoa, RTH Syekh Yusuf dan lainnya.
“Hari ini kami launching program Gowa Anangkasi yaitu gerakan gotong royong bersih rumah ibadah dan lingkungan, khususnya kebersihan Kota Sungguminasa. Berbagai langkah perbaikan dalam pengolahan sampah yang dilakukan oleh pemerintah Kabupaten Gowa tidak akan berarti tanpa adanya peran serta dari kita semua.,” ungkap Bupati Gowa.
Husniah menyebut, dalam beberapa tahun terakhir, Pemerintah Kabupaten Gowa telah melakukan berbagai langkah untuk meningkatkan pengelolaan sampah, baik dari aspek pengurangan maupun penanganan sampah seperti pembentukan bank sampah, penggunaan tumblr, kantong belanja yang dapat digunakan kembali dan berbagai kegiatan sosial.
Namun hal tersebut kata Husniah, harus ditingkatkan demi mewujudkan Kabupaten Gowa yang bersih dan indah, terlebih Sungguminasa adalah sentra dari Kabupaten Gowa di mana terdapat banyak fasilitas-fasilitas umum dan menjadi tanggung jawab pemerintah dan seluruh masyarakat untuk bisa menjaganya.
“Melalui gerakan ini kami mengajak seluruh pihak khususnya SKPD, Camat, Forkopimda masyarakat dan lainnya untuk bersinergi dan kolaborasi dalam mendorong budaya minim sampah dengan membiasakan diri melakukan pengelolaan sampah dengan cara pemilahan dan aksi bersih di lingkungan kerja, rumah ibadah, sekolah dan meningkatkan gotong royong untuk menjaga kebersihan lingkungan di kabupaten Gowa khususnya di Sungguminasa,” imbaunya.
Sementara Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Azhari Azis, menyampaikan total petugas kebersihan yang terlibat dalam launching ini sebanyak 287 orang dari DLH, 71 orang dari Dispora, 2 orang dari Dinas Pariwisata dan 64 orang dari Bagian Umum.
Gowa Annangkasi merupakan salah satu program prioritasnya pada 100 hari pertama yang tertuang dalam “Gowa Bersama” (Bersih, Cerdas, Sejahtera, Sehat dan Aman) dengan menyasar ikon Kabupaten Gowa seperti rumah ibadah, Balla Lompoa, RTH Syekh Yusuf dan lainnya.
“Hari ini kami launching program Gowa Anangkasi yaitu gerakan gotong royong bersih rumah ibadah dan lingkungan, khususnya kebersihan Kota Sungguminasa. Berbagai langkah perbaikan dalam pengolahan sampah yang dilakukan oleh pemerintah Kabupaten Gowa tidak akan berarti tanpa adanya peran serta dari kita semua.,” ungkap Bupati Gowa.
Husniah menyebut, dalam beberapa tahun terakhir, Pemerintah Kabupaten Gowa telah melakukan berbagai langkah untuk meningkatkan pengelolaan sampah, baik dari aspek pengurangan maupun penanganan sampah seperti pembentukan bank sampah, penggunaan tumblr, kantong belanja yang dapat digunakan kembali dan berbagai kegiatan sosial.
Namun hal tersebut kata Husniah, harus ditingkatkan demi mewujudkan Kabupaten Gowa yang bersih dan indah, terlebih Sungguminasa adalah sentra dari Kabupaten Gowa di mana terdapat banyak fasilitas-fasilitas umum dan menjadi tanggung jawab pemerintah dan seluruh masyarakat untuk bisa menjaganya.
“Melalui gerakan ini kami mengajak seluruh pihak khususnya SKPD, Camat, Forkopimda masyarakat dan lainnya untuk bersinergi dan kolaborasi dalam mendorong budaya minim sampah dengan membiasakan diri melakukan pengelolaan sampah dengan cara pemilahan dan aksi bersih di lingkungan kerja, rumah ibadah, sekolah dan meningkatkan gotong royong untuk menjaga kebersihan lingkungan di kabupaten Gowa khususnya di Sungguminasa,” imbaunya.
Sementara Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Azhari Azis, menyampaikan total petugas kebersihan yang terlibat dalam launching ini sebanyak 287 orang dari DLH, 71 orang dari Dispora, 2 orang dari Dinas Pariwisata dan 64 orang dari Bagian Umum.