Komitmen Lindungi Pekerja, Ashabul Kahfi Bagikan 300 BPJS Ketenagakerjaan
Dewan Ghiyats Yan
Minggu, 16 Maret 2025 - 17:37 WIB
Anggota Komisi IX DPR RI, Ashabul Kahfi saat menggelar sosialisasi BPJS Ketenagakerjaan di Cafe Vaaninsky, Kota Makassar. Foto: Istimewa
Anggota Komisi IX Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI), Ashabul Kahfi menekankan pentingnya jaminan sosial bagi pekerja.
Hal itu ia sampaikan dalam acara sosialisasi Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan (BPJS) Ketenagakerjaan di Cafe Vaaninsky, Kota Makassar, Sabtu.
Dalam kesempatan tersebut, Ashabul Kahfi memberikan BPJS Ketenagakerjaan kepada 300 konstituennya sebagai bentuk komitmen terhadap perlindungan pekerja.
"Langkah ini diambil untuk memastikan bahwa para pekerja memiliki perlindungan yang memadai terhadap risiko kecelakaan kerja dan jaminan hari tua," bunyi siaran pers yang diterima.
Lewat sosialisasi tersebut, legislator dari Partai Amanat Nasional (PAN) itu berharap agar semakin banyak masyarakat yang menyadari pentingnya jaminan sosial dan berpartisipasi aktif dalam program BPJS Ketenagakerjaan.
"Jaminan sosial ini dianggap sebagai hak dasar yang harus dimiliki setiap pekerja agar mereka dapat bekerja dengan tenang dan produktif," sambungnya.
Hal itu ia sampaikan dalam acara sosialisasi Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan (BPJS) Ketenagakerjaan di Cafe Vaaninsky, Kota Makassar, Sabtu.
Dalam kesempatan tersebut, Ashabul Kahfi memberikan BPJS Ketenagakerjaan kepada 300 konstituennya sebagai bentuk komitmen terhadap perlindungan pekerja.
"Langkah ini diambil untuk memastikan bahwa para pekerja memiliki perlindungan yang memadai terhadap risiko kecelakaan kerja dan jaminan hari tua," bunyi siaran pers yang diterima.
Lewat sosialisasi tersebut, legislator dari Partai Amanat Nasional (PAN) itu berharap agar semakin banyak masyarakat yang menyadari pentingnya jaminan sosial dan berpartisipasi aktif dalam program BPJS Ketenagakerjaan.
"Jaminan sosial ini dianggap sebagai hak dasar yang harus dimiliki setiap pekerja agar mereka dapat bekerja dengan tenang dan produktif," sambungnya.
(man)