Remaja yang Tenggelam di Sungai Jombe Jeneponto Akhirnya Ditemukan
Sulaiman Nai
Sabtu, 05 April 2025 - 19:16 WIB
Pencarian Ilaham, remaja 14 tahun yang hilang tenggelam di Sungai Jombe, Jeneponto. Foto: SINDO Makassar/Sulaiman Nai
Ilaham, remaja 14 tahun yang sempat hilang tenggelam di Sungai Jombe, Desa Jombe, Kecamatan Turatea, Kabupaten Jeneponto, Sulsel pada Sabtu (5/4/2025), ditemukan meninggal dunia.
Ilaham ditemukan setelah pencarian oleh Tim BPBD Jeneponto dengan menyisir area sungai Jombe menggunakan perahu karet. Ilaham ditemukan meninggal dunia di dasar sungai.
Kapolsek Binamu, AKP Blasius Bhastion Soge membenarkan jika korban telah ditemukan di dasar Sungai Jombe. Korban ditemukan sekitar 5 meter dari titik awal tenggelamnya korban.
"Korban sudah ditemukan," jawab AKP Blasius Bhastion singkat dihubungi Via WhatsApp, Sabtu (5/4/2025) sore.
Sebelumnya diberitakan, korban tenggelam di sungai Jombe saat korban bermain di sekitar tepian sungai sekitar pukul 10.00 hingga 11.00 Wita. Saat itu, korban ikut bibinya mencuci di sungai.
Korban merupakan seorang pelajarSMP, orang tuanya tinggal di kota Makassar. Korban ke Jeneponto dalam rangka mudik lebaran dan ziarah ke makam neneknya.
Derasnya arus Sungai Jombe membuat tim BPBD harus kerja lebih ekstra hati-hati.
Ilaham ditemukan setelah pencarian oleh Tim BPBD Jeneponto dengan menyisir area sungai Jombe menggunakan perahu karet. Ilaham ditemukan meninggal dunia di dasar sungai.
Kapolsek Binamu, AKP Blasius Bhastion Soge membenarkan jika korban telah ditemukan di dasar Sungai Jombe. Korban ditemukan sekitar 5 meter dari titik awal tenggelamnya korban.
"Korban sudah ditemukan," jawab AKP Blasius Bhastion singkat dihubungi Via WhatsApp, Sabtu (5/4/2025) sore.
Sebelumnya diberitakan, korban tenggelam di sungai Jombe saat korban bermain di sekitar tepian sungai sekitar pukul 10.00 hingga 11.00 Wita. Saat itu, korban ikut bibinya mencuci di sungai.
Korban merupakan seorang pelajarSMP, orang tuanya tinggal di kota Makassar. Korban ke Jeneponto dalam rangka mudik lebaran dan ziarah ke makam neneknya.
Derasnya arus Sungai Jombe membuat tim BPBD harus kerja lebih ekstra hati-hati.