Tim SAR Cari Seorang Kakek Terseret Arus di Sungai Takapala Gowa
Abdul Majid
Minggu, 04 Mei 2025 - 16:38 WIB
Pria paruh baya atau seorang kakek berusia 60 tahun, Daeng Jumba dilaporkan hilang terseret arus di Sungai Takapala, Kabupaten Gowa, pada Sabtu (03/05/2025). Foto: Istimewa
Pria paruh baya atau seorang kakek berusia 60 tahun, Daeng Jumba dilaporkan hilang terseret arus di Sungai Takapala, Kabupaten Gowa, pada Sabtu (03/05/2025).
Korban yang merupakan warga Pamolongan Lingkungan Biroro, Kecamatan Tinggi Moncong, Kabupaten Gowa tersebut kini dalam proses pencarian oleh Tim SAR Gabungan.
"Korban pada Sabtu sore sekitar pukul 17.00 wita bermaksud untuk memompa air untuk pengairan kebunnya, namun diduga beliau justru terseret arus, dan sampai sekarang (03/05/2025) masih dilakukan pencarian," ujar Andi Sultan, selaku Kepala Seksi Operasi dan Siaga Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kelas A Makassar.
Andi Sultan mengatakan bahwa tim rescue telah diterjunkan sejak malam tadi dan saat ini (Minggu, 4 Mei 2025) tim sar gabungan masih melakukan pencarian. Dengan dibantu oleh Potensi SAR dari berbagai organisasi dan instansi.
"Metode pencarian kami yaitu dengan membagi 3 SRU (Search Rescue Unit). SRU pertama dengan melakukan assesment terlebih dahulu menggunakan drone thermal, kemudian SRU kedua melakukan pencarian dengan perahu rafting di tambah dengan melakukan penyelaman di area sekitar air terjun Takapala, dan SRU ketiga penyisiran di sekitaran sungai. Adapun perkembangan operasi selanjutnya akan kami sampaikan pada kesempatan pertama," tutup Sultan.
Korban yang merupakan warga Pamolongan Lingkungan Biroro, Kecamatan Tinggi Moncong, Kabupaten Gowa tersebut kini dalam proses pencarian oleh Tim SAR Gabungan.
"Korban pada Sabtu sore sekitar pukul 17.00 wita bermaksud untuk memompa air untuk pengairan kebunnya, namun diduga beliau justru terseret arus, dan sampai sekarang (03/05/2025) masih dilakukan pencarian," ujar Andi Sultan, selaku Kepala Seksi Operasi dan Siaga Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kelas A Makassar.
Andi Sultan mengatakan bahwa tim rescue telah diterjunkan sejak malam tadi dan saat ini (Minggu, 4 Mei 2025) tim sar gabungan masih melakukan pencarian. Dengan dibantu oleh Potensi SAR dari berbagai organisasi dan instansi.
"Metode pencarian kami yaitu dengan membagi 3 SRU (Search Rescue Unit). SRU pertama dengan melakukan assesment terlebih dahulu menggunakan drone thermal, kemudian SRU kedua melakukan pencarian dengan perahu rafting di tambah dengan melakukan penyelaman di area sekitar air terjun Takapala, dan SRU ketiga penyisiran di sekitaran sungai. Adapun perkembangan operasi selanjutnya akan kami sampaikan pada kesempatan pertama," tutup Sultan.
(gus)